KOTA MANNA, KORANRB.ID – Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi menyambangi, sekaligus memberikan bantuan kepada warga di Desa Melao, Kecamatan Manna Deka Ramadani (44) yang rumahnya ludes dilalap api.
Bantuan diserahkan langsung Bupati Gusnan ke korban kebakaran, Jumat, 19 Juli 2024. Ini bentuk kepedulian pemerintah Bengkulu Selatan terhadap warga yang mendapatkan musibah.
"Musibah tidak menimpa tak dapat diprediksi. Dan kami pemerintah daerah memberikan bantuan agar dapat meringankan korban. Mudah-mudahan korban cepat bangkit dan tetap semangat," kata Gusnan didampingi istri, Nurmalena Gusnan saat memberikan bantuan kepada korban kebakaran.
BACA JUGA:Deteksi Dini Kanker Rahim dan Kanker Payudara
BACA JUGA:Meski Bisa Usung Sendiri, PAN Tetap Ingin Berkoalisi
Peristiwa kebakaran tersebut membuat korban kehilangan rumah dan tempat usaha bengkel. Juga satu unit sepeda motor, mesin kompresor, dan seluruh isi perabotan di dalam rumah.
Apabila ditotalkan dalam insiden ini, korban mengalami kerugian yang ditafsirkan mencapai Rp200 juta.
Adapun bantuan pemerintah daerah tersebut berupa logistik masa panik yakni beras, minyak goreng, makanan siap saji, peralatan dapur, sarung, dan selimut.
Korban juga diberi terpal besar, bahan bangunan berupa seng, paku dan kayu reng.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP dan Damkar) Kabupaten Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin, S.Sos mengungkapkan, kerugian yang dialami oleh korban mencapai ratusan juta karena tidak ada satupun barang-barang milik korban dapat diselamatkan.
BACA JUGA: Kepala BKD Sebut Uang Pajak Randis Sudah Cair Mei, Tak Ada Alasan Camat Seluma Tak Bayar Pajak
BACA JUGA:Tower Pagar Banyu Seluma Mulai Berfungsi, Radius Sinyal Capai 7 KM
Bahkan, satu unit motor dan mesin kompresor untuk usaha bengkel korban juga ikut hangus terbakar dalam peristiwa ini.
"Kalau ditaksirkan, kerugian korban ini diperkirakan sampai Rp 200 jutaan lebih," ungkap Erwin.
Lebih lanjut Erwin mengatakan, penyebab kebakaran tersebut diduga kuat karena adanya korsleting listrik di dalam rumah korban.