SELUMA, KORANRB.ID - Seorang pelajar asal Desa Purbosari Kecamatan Seluma Barat, berinisial FA (16) memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di kamarnya.
Usut punya usut, informasinya korban diduga mengalami masalah asmara sebelum insiden terjadi.
Kejadian ini sempat menggegerkan warga setempat , jasad korban diketahui pertama kali oleh kedua orangtuanya yakni JA dan SM pada Jumat malam sekitar pukul 22.00 WIB dan langsung dievakuasi.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Desa Purbosari, Tri Iswahyudi. Dikatakannya bahwa saat kejadian berlangsung, semua penghuni rumah sedang bepergian dan hanya menyisahkan korban.
BACA JUGA:Mau Beli Komputer Gaming Harga Terjangkau, Ini 10 Rekomendasi Merk yang Bisa Jadi Pilihan
Melihat kondisi yang lenggang, hal tersebut dilakukan oleh korban untuk mengakhiri hidupnya.
“Pertama kali korban meninggal diketahui oleh kedua orangtuanya mas, saat kejadian berlangsung rumah sedang sepi. Ketahuannya pas kedua orangtua korban pulang dan melihat kondisi korban sudah terbujur kaku,”ungkap Kades.
Untuk diketahui, korban merupakan pelajar kelas 2 disalahsatu SMA di Kabupaten Seluma. Korban merupakan anak ke 2 dari 3 bersaudara.
Tidak lama pasca evakuasi, jasad korban langsung dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat pada Sabtu dini hari 3 Agustus 2024.
BACA JUGA:Diduga Masalah Asmara, Pelajar Asal Desa Purbosari Seluma Gantung Diri
“Iya mas, berdasarkan keputusan keluarga. Jasad korban langsung dimakamkan malam ini,”pungkas Kades.