BENGKULU, KORANRB.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan memangkas pohon tua dan rawan tumbang di sepanjang Pantai Panjang Kota Bengkulu.
Hal tersebut, lantaran setelah adanya salahsatu warga Kota Bengkulu yang meninggal tertimpa pohon di jalan pariwisata, Jumat 2 Agustus 2024 sekitar pukul 16.27 WIB.
Adapun kejadian naas tersebut, dialami oleh almarhum Heri Junadi (51), warga Jalan Barito, Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu.
Korban, yang diketahui merupakan seorang Pegawai Negeri di Kota Bengkulu, tertimpa pohon di Jalan Pariwisata, tepatnya di depan Hotel Marina.
BACA JUGA:Bengkel di Bengkulu Tengah Ludes Dilalap Sijago Merah, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Berikut 12 Referensi Perlombaan untuk Rayakan HUT RI
Pohon tersebut tumbang akibat angin kencang yang melanda wilayah tersebut. Kejadian ini mendapat perhatian serius dari Pemprov Bengkulu.
Diungkapkan, Asisten I Setda Provinsi Bengkuli Khairil Anwar, bahwa Pemprov tengah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, seperti Polres, Korem, Kodim, BKSDA, dan BPBD.
"Kami telah mendata dan menandai pohon-pohon yang kritis di sepanjang Jalan Pariwisata yang perlu segera ditebang demi keselamatan pengunjung dan masyarakat setempat," sampai Khairil.
Khairil menerangkan, dalam upaya melakukan tindakan pencegahan agar kejadian serupa tidak lagi terjadi.
Setelah mendata pohon yang membahayakan, Pemprov Bengkulu berencana akan menebang pohon-pohon tersebut.
BACA JUGA:Ternyata 7 Provinsi Terluas di Indonesia, Ada yang Didominasi Kawasan Pegunungan
BACA JUGA:Endemik Indonesia! Berikut 5 Fakta Unik Monyet Hitam Sulawesi
Dikarenakan, Pemprov Bengkulu memilki komitmen untuk terus melakukan langkah-langkah proaktif dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat serta wisatawan di Pantai Panjang.
"Kami berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk lebih waspada dan siap dalam menghadapi segala kemungkinan di masa depan," tegas Khairil.