BENGKULU, KORANRB.ID – Mengejutkan, nilai ekspor Provinsi Bengkulu mengalami penurunan signifikan hingga USD9,96 juta, bila dibandingkan dengan nilai ekspor tahun lalu.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, penurunan hingga USD9,96 juta tersebut terjadi di bulan Juni 2024.
Jika dibandingkan dengan Juni 2023 yang mencapai USD22,82 juta, maka penurunan nilai ekspor Bengkulu ini mencapai 56,37 persen.
Diungkapkan, Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Ir. Win Rizal ME, meskipun Juni terjadi penurunan yang signifikan, namun dibandingkan bulan Mei 2024 terdapat peningkatan nilai ekspor Bengkulu.
BACA JUGA:Juknis Sudah Diserahkan KemenpanRB, Ini Rincian Kuota CASN Pemkab Mukomuko
''Nilai ekspor Provinsi Bengkulu pada bulan Juni 2024 mencapai USD9,96 juta.
Nilai ekspor ini naik sebesar 6,97 persen jika dibandingkan dengan bulan Mei 2024 yang tercatat sebesar USD 9,31 juta,'' ungkap Win Rizal.
Lebih jauh, Win Rizal memaparkan, bahwa nilai ekspor Provinsi Bengkulu pada bulan Juni 2024 ini terbagi dalam beberapa pusat ekspor diantaranya melalui Pelabuhan Pulau Baai mencapai USD 8,55 juta (85,83 persen), melalui Pelabuhan Boom Baru (Sumatera Selatan) mencapai USD 0,77 juta (7,71 persen), melalui Pelabuhan Bengkulu mencapai USD 0,64 juta (6,43 persen), dan melalui Soekarno Hatta mencapai USD 3,10 ribu (0,03 persen).
Jika dibandingkan dengan ekspor pada bulan Mei 2024, ekspor yang melalui Pelabuhan Pulau Baai mengalami kenaikan sebesar 17,17 persen dan melalui pelabuhan Bengkulu naik sebesar 63,55 persen.
BACA JUGA: Swafoto dengan Kandidat di Medsos, Bupati Kaur Minta ASN Netral!
Ekspor yang melalui Pelabuhan Boom Baru turun sebesar 46,10 persen, dan ekspor melalui Soekarno Hatta juga mengalami penurunan sebesar 58,57 persen.
''Ini berdasarkan catatan yang kami peroleh dari bea cukai Bengkulu untuk ekspor Bengkulu di bulan Juni 2024,'' papar Win Rizal.
Win Rizal juga mengatakan, pada untuk segi komoditas ekspor, Provinsi Bengkulu melakukan ekspor beberapa komoditas pada bulan Juni 2024 yaitu batu bara sebesar USD 9,36 juta (93,95 persen), karet sebesar USD 0,60 juta (6,02 persen), lintah sebesar 1,78 ribu USD (0,02 persen), dan komoditas lainnya sebesar USD 1,36 ribu (0,01 persen).
''Jika kita lihat ekspor Provinsi Bengkulu pada Juni 2024 mengalami kenaikan sebesar 6,97 persen dibandingkan dengan ekspor pada Mei 2024.
BACA JUGA:Lokasi Pengumpulan Kupon Jalan Santai Berhadiah Mobil di Pantai Berkas, Wajib Bawa Identitas Diri!