2. Rendahnya kadar air pada madu
Walaupun madu merupakan zat cair, namun demikian kandungan air yang tersedia untuk digunakan mikroorganisme sangat rendah.
Hal ini dapat terjadi karena sebagian besar air dalam madu sudah terikat dengan gula, sehingga tidak bisa digunakan oleh mikroba untuk pertumbuhannya.
BACA JUGA:Predator Ular Berbisa! Berikut 5 Fakta Unik Elang Ular Berdada Hitam
Dengan rendahnya kadar air yang tersedia tersebut adalah salah satu faktor kunci yang membuat madu tidak ramah terhadap mikroba.
Hal ini disebabkan mikroba membutuhkan air untuk tumbuh dan bereproduksi dan tanpa air yang cukup, maka aktivitas mereka akan terhambat.
Oleh karena itulah, maka madu tetap aman dari pembusukan dalam jangka waktu yang sangat lama.
BACA JUGA:Peluang Ternak yang Menjanjikan! Berikut 5 Fakta Unik Domba Dorper
3. Proses kimia alami, oleh lebah
Lebah mempunyai peran penting dalam menciptakan sifat unik madu.
Setelah lebah mengumpulkan nektar dari bunga, maka akan diubah menjadi gula sederhana melalui proses yang kompleks.
BACA JUGA:Bisa Berputar hingga 180 Derajat! Berikut 5 Fakta Unik Binturung
Dimana, selama proses tersebut, enzim glukosa oksidase dalam tubuh lebah mengubah glukosa menjadi asam glukonat dan hidrogen peroksida.
Adapaun asam glukonat meningkatkan keasaman madu, sedangkan hidrogen peroksida mempunyai sifat antimikroba yang kuat.
BACA JUGA:Punya Ingatan Kuat! Berikut 7 Fakta Unik Mangabey Hitam, Monyet yang Pandai Berenang
Hidrogen peroksida tersebut dapat mencegah bakteri dari membentuk biofilm, lapisan lengket yang biasanya melindungi mereka dari lingkungannya.