KOTA MANNA, KORANRB.ID - DPRD Bengkulu Selatan meminta Pemkab Bengkulu Selatan memperbanyak kamera CCTV. Hal tersebut bukan tanpa alasan, DPRD Bengkulu Selatan banyak menerima laporan kriminal hingga kasus asusila.
Anggota Komisi II DPRD Bengkulu Selatan, Nissan Denni Purnama mengatakan, beberapa kasus kriminalitas seperti pencurian, tawuran, menggangu masyarakat, hingga asusila.
Faktor tersebut, diungkapnya, seperti anak remaja bebas keluar malam, bebas menggunakan sepeda motor, beli miras dengan mudah di warung-warung dan tanpa pengawasan dari orangtua. Akibatnya anak-anak tersebut melakukan aksi nekat dan tidak terpuji di tengah-tengah masyarkat.
“Salah satu pencegahan yang efektif yaitu pengawasan. Perbanyak CCTV lagi di wilayah rawan kriminal,” kata Denni.
BACA JUGA:Pembukaan Penerimaan PPPK Pemkab Bengkulu Tengah Tunggu Juknis, Kuota Mencapai 1.980 Formasi
BACA JUGA:Jelang Pelantikan 2 September 2024 Mendatang, SK Dewan Terpilih Belum Diterima
Adapun tempat-tempat yang dinilai rawan kriminal, menurut Denni, adalah tempat pariwisata Pasar Bawah, Taman Merdeka, Tebat Rukis, Tebat Gelumpai dan tempat-tempat lainnya.
Dengan pengawasan CCTV, Denni memastikan pengawasan dan pencegahan kriminal di Bengkulu Selatan akan lebih maksimal. Apalagi CCTV tersebut dipantau langsung oleh aparat kepolisian dan Pemkab Bengkulu Selatan.
“Bila perlu anggarkan secara khusus. Perbanyak CCTV setiap sudut kota dan awasi semua masyarakat,” ujarnya.
Senada disampaikan anggota Komisi II lainnya, Wadimin. Ia menilai zaman digital saat ini perlu pengawasan yang serba digital dari pemerintah.
BACA JUGA:PDI Perjuangan Usung Deddy-Ronny, Perindo ke Benny-Farizal, Agi Bersih-bersih Pantai Panjang
BACA JUGA:Peluang Kaesang Pupus di Pilkada 2024, Begini Respon Presiden Jokowi
Saat ini polisi dan pemerintah dapat memantau kondisi daerah dengan kamera CCTV melalui handphone.
Oleh sebab itu, ia berharap perbanyak kamera CCTV di tempat rawan kriminal dan tempat orang banyak.
“Kejadian baru ini banyak di tengah kota. Salah satunya di wilayah Tebat Rukis, Tebat Gelumpai. Ini harus jadi perhatian, pantau pakai CCTV,” kata Wadimin.