Sebagai salah satu hewan yang hidup di alam liar, kambing hutan Jepang haruslah mempunyai kemampuan yang bisa membantunya bertahan hidup.
Ternyata kambing hutan jepang mempunyai pendengaran yang sensitif, hewan ini bisa mendeteksi pergerakan dari jarak jauh.
BACA JUGA:Manfaat Lain Steril Kucing Jantan, Mengurangi Kencing Sembarangan dan Over Populasi
Selain itu, penglihatannya juga sangat tajam, dengan demikian memungkinkannya untuk melihat bahkan saat pencahayaan rendah sekalipun.
Adapun dua kemampuannya tersebut, didukung dengan penciuman tajamnya.
4. Bukan rusa maupun kambing
BACA JUGA: Awas! Umur Kucing Peliharaan Lebih Pendek Jika Tidak Disterilkan! Apa Saja Dampak Buruknya?
Kebanyakan orang mengira jika kambing hutan ini adalah spesies rusa.
Walau sebenarnya berada dalam famili yang berbeda.
Serow adalah hewan yang mirip kambing (goat like) atau pun mamalia seperti antelop (antelope like), hewan ini berada dalam genus Capricornis.
BACA JUGA:Kucing Besar Terakhir di Pulau Jawa, Berikut 6 Fakta Unik Macan Tutul Jawa yang Hampir Punah
Adapun dahulu, kata “kamoshika” dalam bahasa Jepang digunakan mendeskripsikan aksara China untuk kata “shika” yang berarti rusa.
Namun pada saat ini jika ditulis menggunakan aksara China, hal tersebut berarti antelop dan domba.
5. Kambing hutan jepang memiliki wilayah meningkatkan peluangnya untuk bertahan hidup
BACA JUGA:Punya Gigitan Kuat! Berikut 7 Fakta Unik Jaguar, Kucing Besar yang Bisa Bunuh Anaconda
Kambing hutan jepang jantan mencapai usia maksimal sekitar 20 - 21 tahun, sementara kambing betina usianya dapat mencapai sekitar 21 - 22 tahun.