Menurutnya program PIP tersebut murni bantuan untuk orang miskin. Dengan adanya isu pemotongan itu maka pihaknya tidak tinggal diam dan menuntut APH dapat menuntaskan dengan cara menyelidiki dan tangkap terduga pelaku.
“Harusnya dengan adanya laporan masyarakat secara lisan saja sudah cukup untuk membuat APH berkerja,” ujarnya.
Senada disampaikan oleh anggota organisasi kepemudaan (OKP) lainnya yang mendorong APH segera berkerja menuntut kasus PIP dapat diselesaikan dan dalangnya dapat terungkap.
Kasus dugaan pemotongan dana bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) kini belum selesai. Kasus tersebut masuk penanganan pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu Selatan.
Kategori :