KORANRB.ID - Bagi orang Indonesia, ada salah satu bumbu masakan khas yang umumnya semua orang sudah mengenalnya.
Namannya adalah terasi, terbuat dari fermentasi udang yang sering digunakan untuk campuran berbagai bahan masakan.
Terasi sangat terkenal dengan bau udang yang sangat menyengat serta rasanya yang khas. Karena baunnya yang sangat mencolok tak jarang banyak juga yang kurang suka dengan terasi ini.
Jika mengulik lebih dalam ternyata terasi mempunyai sejarah yang sangat panjang. Menurut sejarah yang beredar terasi sangat erat kaitannya dengan kota Cirebon.
Yang mana pertama kali di ciptakan atau di buat oleh pangeran Walang sungsang atau dikenal juga dengan pangeran Cakrabuana seseorang pendiri kerajaan Cirebon.
BACA JUGA:Selain Digunakan Sebagai Bumbu Dapur, ini 10 Manfaat Asam Jawa untuk Kesehatan
BACA JUGA:Bukan Hanya Sebagai Bumbu Dapur, Lada Ternyata Punya Segudang Manfaat Kesehatan
Nama kota Cirebon sendiri berasal dari kata Ci yang berarti air dan juga rebon yang berarti udang. Yang memang sangat melimpah di wilayah pesisir pantai Pulau Jawa tersebut.
Pada saat setelah diciptakan, terasi menjadi sangat terkenal karena bak mukjizat yang bisa memberikan cita rasa yang khas terhadap masakan apapun.
Pada saat itu juga pernah terjadi peperangan akibat dari terasi, pernah tercatat dalam salah satu naskah bahwa kerajaan Sunda Galuh pernah murka terhadap kerajaan Cirebon perkara dari terasi.
Raja Galuh pernah menganggap Cirebon membangkang akibat mengentikan pengiriman garam dan juga terasi. Yang mana pada saat itu sangat dianggap penting bagi kerajaan Galuh.
Kemarahan raja Galuh mencipta peperangan di pesisir laut Utara tersebut, hal itu karena dalam budaya kerajaan sunda Galuh perdagangan menjadi salah satu komoditi terbesar kerajaan yakni bisnis makanan.
BACA JUGA:Selain Bumbu Dapur, Bunga Lawang Bisa Meredakan Infeksi Kulit, Ini Manfaat Lainnya
BACA JUGA:Pada Saat Cuaca Panas! Ini 6 Bumbu Masak Yang Harus Dibatasi
Jelas saja ketika terasi dan garam berhenti dikirim maka, bisnis kerajaan Galuh menjadi terhambat. Sebagaimana diketahui, pada saat itu garam dan juga terasi menjadi bumbu ajaib pada masakan yang bisa memberikan cita rasa Umami yang sangat kuat.