Sebelumnya, Kepala Dinas PMD Kabupaten Mukomuko, Jodi S.IP mengatakan bahwa program ketahanan pangan tidak lain agar tersedianya konsumsi pangan dan gizi melalui kearifan lokal.
BACA JUGA: Pemdes Pulau Makmur Bantu Petani Alsintan
Kegiatan ini sifatnya bergulir, bukan program hibah untuk perseorangan maupun kelompok. Baik itu program ketahanan pangan nabati maupun hewani.
Ketika ternak berkembang, anak dari ternak itu harus digulirkan kepada warga atau kelompok yang belum dapat, tidak dikuasai oleh penerima pertama saja.
“Selain itu Pemdes harus melibatkan petugas dari dinas terkait. Seperti petugas bidang peternakan dan kesehatan hewan. Mulai dari pembelian hewan hingga pemeliharaan,” sampainya.(pir)
Kategori :