BACA JUGA:Memiliki 9 Situs Warisan Dunia dan Kota Terbesar di Pesisir Laut, Inilah 16 Fakta Kota Barcelona
6. Pola makan yang tidak teratur
Makan pada waktu yang tidak teratur atau sering melewatkan waktu makan juga berdampak buruk pada kesehatan sistem pencernaan.
Ketika pola makan tidak teratur, sistem pencernaan akan kesulitan menyesuaikan ritme kerjanya.
Hal ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan, konstipasi, dan masalah lainnya.
Konsistensi dalam waktu makan sangat penting agar tubuh dapat mencerna makanan secara optimal dan mengurangi risiko terjadinya penyumbatan pada usus.
7. Konsumsi makanan pedas dan berlemak berlebihan
Makanan pedas dan berlemak memang menggugah selera, namun konsumsi berlebihan dapat mengiritasi saluran pencernaan.
BACA JUGA:Bisa Bernyanyi dan Bersenandung hingga Dicap Hewan Paling Aktif, Inilah 8 Fakta Marmut
Makanan pedas dapat menyebabkan peningkatan asam lambung dan gangguan pada usus, yang dapat memicu berbagai masalah pencernaan.
Selain itu, makanan pedas berlebihan juga dapat mempercepat pergerakan usus sehingga kotoran bisa menjadi lebih keras dan sulit dikeluarkan.
8. Kebiasaan mengunyah permen karet
Mengunyah permen karet memang terlihat sepele, tetapi dapat berakibat pada sistem pencernaan.
Saat mengunyah permen karet, kita cenderung menelan udara berlebih, yang bisa menyebabkan peningkatan gas di perut.
Gas yang berlebih dapat mengakibatkan perut kembung dan memperlambat pergerakan usus.
BACA JUGA:Berikut Sederet Kesalahan Penggunaan Skincare yang Dapat Berakibat Fatal