Televisi, charger, dan komputer adalah contoh perangkat yang sering kali menyedot listrik tanpa disadari.
Gunakan power strip dengan tombol untuk memudahkan memutus aliran listrik, selanjutnya, biasakan mencabut kabel setelah perangkat tidak digunakan.
3. Gunakan Alat Elektronik Berlabel Hemat Energi
BACA JUGA:Jelang Nataru, Harga Bapok di Pasar Panorama Naik
BACA JUGA:4 Raperda Ditarik, Bapemperda: Ada Benturan Regulasi
Periksa label energi pada perangkat elektronik sebelum membelinya.
Produk dengan label hemat energi, seperti bintang energi (energy star), biasanya lebih efisien dalam penggunaan daya listrik.
Pilih mesin cuci dengan fitur efisiensi air dan listrik, selanjutnya gunakan kulkas dengan teknologi inverter yang lebih hemat energi.
4. Optimalkan Penggunaan AC dan Kipas Angin
AC adalah salah satu perangkat elektronik yang mengonsumsi banyak listrik.
BACA JUGA:12 Negara Top Eropa Masuk Pot 1 Unggulan Kualifikasi Piala Dunia 2026
Untuk mengurangi beban listrik. Gunakan AC dengan mode hemat energi (eco mode).
Selanjutnya stel suhu pada 24-26 derajat Celsius, yang nyaman sekaligus hemat listrik, pastikan ruangan tertutup rapat agar udara dingin tidak keluar.
Gunakan kipas angin sebagai pengganti AC saat cuaca tidak terlalu panas.
Kipas angin mengonsumsi daya yang jauh lebih rendah dibandingkan AC.