Sayuran Rendah Karbohidrat: Brokoli, kembang kol, bayam, zucchini, paprika. Camilan Rendah Karbohidrat: Keju, dark chocolate (minimal 70% kakao), whipped cream tanpa gula.
Makanan yang Dihindari:
Karbohidrat Tinggi: Nasi, roti, pasta, gandum, kentang. Buah Tinggi Gula: Pisang, mangga, anggur, nanas. Gula dan Pemanis Buatan: Minuman manis, permen, soda, jus buah.
Tantangan dan Risiko Diet Keto
Meskipun diet keto menawarkan banyak manfaat, ada beberapa tantangan dan risiko yang perlu diperhatikan.
BACA JUGA:TPI Pasar Bawah Sepi Jual Beli Ikan Laut, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Bapenda Optimis Lampaui PAD 2023, Ini Penjelasannya
1. Keto Flu
Pada minggu pertama menjalani diet keto, beberapa orang mengalami gejala seperti kelelahan, sakit kepala, mual, dan iritabilitas, yang dikenal sebagai keto flu.
Ini disebabkan oleh penyesuaian tubuh terhadap rendahnya karbohidrat dan meningkatnya produksi keton.
2. Kekurangan Nutrisi
Pembatasan makanan tertentu dapat menyebabkan kekurangan vitamin dan mineral, seperti vitamin C, magnesium, dan serat, jika tidak dikelola dengan baik.
3. Efek pada Sistem Pencernaan
Asupan serat yang rendah dapat memicu sembelit atau gangguan pencernaan lainnya. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi sayuran rendah karbohidrat secara teratur.
4. Risiko Jangka Panjang
Konsumsi lemak tinggi dalam waktu lama tanpa memperhatikan kualitas lemak (misalnya, terlalu banyak lemak jenuh) dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.