Adapun salah satu keunikan utama dari white headed woodpecker adalah warna kepalanya yang putih.
Dimana, pada burung jantan terdapat tanda merah di bagian atas kepala, yang menjadi salah satu ciri khasnya.
Sementara pada tubuh dan sayapnya didominasi oleh bulu hitam, hal ini menciptakan kontras yang menarik dengan warna putih di kepalanya.
BACA JUGA:Berparuh Sendok! Berikut 5 Fakta Unik Burung Genus Platalea, Terancam Punah
Biasanya white headed woodpecker bisa ditemukan di hutan-hutan pinus di bagian barat Amerika Utara.
Selain itu, white headed woodpecker dikenal karena kebiasaannya yang unik dalam mencari makanan, terutama pada saat memukul-mukul pohon untuk mencari serangga dan larva.
4. Sistem reproduksi white headed woodpecker
Dikutip dari laman Animalia, burung white headed woodpecker dikenal sebagai burung yang setia, dengan pola perkawinan monogami (satu pasangan).
BACA JUGA:Merayu Betina dengan Makanan! Berikut 5 Fakta Burung Emerald Toucanet
Biasanya burung white headed woodpecker membentuk pasangan seumur hidup dan sangat protektif terhadap sarangnya.
Adapun musim kawin burung white headed woodpecker berlangsung dari Mei – Juli.
Burung white headed woodpecker betina biasanya bertelur sekitar 9 butir telur, yang biasanya dierami oleh kedua induknya.
Setelah anakan burung white headed woodpecker menetas, maka kedua induknya akan bekerja sama untuk memberi makan dan melindungi anak-anaknya.
BACA JUGA:Mengenal Peregrine Falcon: Burung Tercepat di Dunia
5. Populasi burung white headed woodpecker masih stabil
Dikutip dari laman Animalia, burung white headed woodpecker merupakan salah satu jenis burung pelatuk yang memiliki ciri khas dengan kepala putih dan tubuh yang dominan hitam.