Dikutip dari laman iNaturalist, kupu-kupu admiral merah adalah salah satu serangga yang oportunis dalam mencari makanan.
Kupu-kupu admiral merah mempunyai kebiasaan mengonsumsi nektar dari berbagai jenis bunga, termasuk tanaman ivy.
Dengan kehadiran kupu-kupu admiral merah di taman dan area pemukiman yang padat aktivitas manusia juga menunjukkan bahwa mereka dapat beradaptasi dengan habitat yang beragam.
Selain itu, perilaku kupu-kupu admiral merah yang aktif di siang hari membuat mereka lebih mudah terlihat, terutama saat mereka mencari makanan. Dengan warna sayap yang mencolok.
BACA JUGA:Bisa Bertelur Tanpa Kawin! Berikut 7 Fakta Unik Serangga Tongkat
2. Semakin dingin suhu maka periode pupa akan semakin lama
Dikutip dari laman Animalia, kupu-kupu admiral merah memiliki proses metamorfosis yang menarik dan unik.
Adapun proses ini dimulai dari telur yang kemudian berkembang menjadi larva, pupa dan akhirnya menjadi kupu-kupu dewasa.
Dimana, tahap pupa dari kupu-kupu ini juga menunjukkan keunikan tersendiri.
BACA JUGA:Menilik 5 Serangga Bioluminesensi, Bisa Mengeluarkan Cahaya
Adapun proses perkembangan pupa sangat dipengaruhi oleh suhu lingkungan.
Dalam suatu penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi suhu, semakin cepat proses metamorfosis pupa menjadi kupu-kupu dewasa.
Misalnya saja, pada suhu 32 °C, pupa hanya memerlukan waktu sekitar 6 hari untuk menetas.
Namun demikian, sebaliknya pada suhu yang lebih rendah, seperti 7 °C, waktu yang dibutuhkan bisa berkisar antara 47 - 82 hari.
BACA JUGA:Serangga Bau! Berikut 7 Fakta Unik Ketonggeng, Bentuk Tubuh Gabungan Laba-laba dan Kalajengking
3. Kupu-kupu admiral merah dewasa punya bentang sayap sekitar 7 centimeter