Pompa power steering juga tidak akan bekerja maksimal jika oli yang masuk kurang karena adanya penyumbatan pada sirkulasi oli. Baik pada selang oli maupun lubang jalur oli pada pompa. Ciri penyumbatan oli pada pompa akan dirasakan dengan perubahan power steering yang menjadi berat.
Selang power steering berada di bagian yang cukup tersembunyi. Selain itu, keberadaannya yang dikelilingi komponen-komponen power steering lainnya membuat bagian selang sering diabaikan. Selang power steering yang diapit oleh komponen lain mungkin tertekuk sehingga aliran oli di dalamnya tersumbat.
BACA JUGA:Cari Tahu Penyebab Setir Mobil, Speleng dan Cara Mengatasinya
Apabila kondisi ini terus dibiarkan dapat menyebabkan masalah lain. Mulai dari selang bocor atau bahkan pompa bisa jebol. Cara mengatasinya yaitu dengan membenarkan posisi selang power steering. Pastikan tidak ada yang tertekuk atau yang menyebabkan selang tersumbat agar oli juga lancar untuk sistem power steering mobil.
Seperti itulah cara perbaikan yang bisa dilakukan sendiri oleh pemilik mobil di rumah ketika pompa power steering tidak bekerja maksimal. Pahami mekanisme perbaikan berdasarkan kondisi kerusakan. Namun jika pemilik mobil tidak paham dengan mekanikal permobilan, sebaiknya serahkan ke bengkel ahlinya.
Mengingat perannya yang sangat penting, Anda harus memerhatikan keadaan komponen ini secara berkala untuk memastikan apakah fungsinya masih bekerja secara optimal atau tidak. Seiring waktu penggunaan, keadaaan power steering juga bisa mengalami penurunan yang mengakibatkan ketidaknyamanan saat berkendara. Lantas, apa saja penyebab power steering rusak?
1. Ban Kekurangan Tekanan Angin
Kurangnya tekanan angin pada ban mobil Anda bisa menyebabkan power steering cepat rusak. Ban mobil yang kekurangan angin akan menimbulkan gaya gesek berlebih pada aspal sehingga laju kendaraan menjadi lebih berat. Tentu saja kerja power steering akan menjadi lebih berat dan keras dari biasanya. Hal itu akan berpengaruh pada usia pakai power steering.
BACA JUGA:4 Cara Merawat Radiator Mobil Agar Mesin Tidak Overheat
2. Telat Ganti Oli
Untuk dapat menjalankan fungsinya secara maksimal, power steering memerlukan cairan oli berkualitas dengan kadar yang cukup. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu mengganti oli kendaraan Anda secara berkala untuk menghindari kemudi mobil menjadi lebih berat. Tanpa oli kerja power steering tidak akan maksimal.
3. Kebiasaan Putar Setir Sampai Mentok
Penyebab power steering cepat rusak juga bisa disebabkan gaya menyetir pemiliknya. Diantaranta kebiasaan memutar lingkar kemudi atau setir hingga mentok. Hal ini biasa terjadi ketika pengemudi ingin memutar arah tanpa memerhatikan kondisi kemudi. Hal ini perlu Anda hindari sebab jangan sampai terlalu sering memutar kemudi mobil sampai mentok, apalagi sampai menimbulkan bunyi benturan.
BACA JUGA: Inilah Penyebab Rem Mobil Matic Ngunci
4. Rak Kemudi Rusak Dibiar Terlalu Lama
Kerusakan pada rak kemudi yang dibiarkan terlalu lama menjadi penyumbang kerusakan power steering. Rak kemudi merupakan bagian utama dan menjadi bagian yang langsung terhubung dengan power steering dengan kendaraan mobil. Jika Anda terus menggunakan mobil tanpa melakukan servis berkala, maka rak kemudi jadi cepat aus dan mengakibatkan turunnya kinerja power steering mobil.