Dalam perjalannya, diyakini lebih aman sampai ke tempat tujuan.
"Di tahun 2024 ini, Pak Gubernur besama Dinas Perhubungan (Dishub) sudah memfasilitasi," katanya.
Melihat sumber-sumber daya asli Bengkulu yang sangat banyak, tol laut ini dikatakan Denni memiliki potensi yang sangat besar.
BACA JUGA:Tingkatkan Daya Saing, Pasok Ratusan SDM Kompeten di Industri Otomotif dan Tekstil
Bahkan, sebelumnya pihak penguaaha kopi dari Kepahiang, sudah meminta untuk diberikan fasilitas tersebut.
"Kemarin, pihak pengusaha atau pengepul kopi di kepahiang meminta untuk memfasilitasi menggunakan tol laut menggunakan dalam hal membawa kopi mereka keluar.
Dari Bengkulu di bawa ke Jakarta, Medan, dan lainnya," tuturnya.
Selama ini, pihak Pemprov Bengkulu diyakini Deni terjadi miskomunikasi mengenai potensi melalui trayek tol laut tersebut.
BACA JUGA:Jaksa Bakal Panggil Mantan Kadis PMD Kaur, Ini Keperluannya!
Padahal, ribuan ton kopi bisa pengusaha itu kumpulkan dan dikirim melalui darat.
"Mereka meminta untuk menggunakan tol laut karena jauh lebih murah dan lebih aman.
Dan ini, sudah mulai kita manfaatkan mulai tahun 2024 ini," demikian Denni.