Selain itu juga, Distan Kabupaten Seluma juga kembali mengusulkan benih padi untuk para kelompok tani (Poktan) di Kabupaten Seluma.
BACA JUGA:Bupati Seluma Pastikan Jembatan Viral Desa Simpang, April Mulai Dikerjakan
BACA JUGA:Tekan Kasus DBD, Dinkes Seluma Siapkan Bubuk Abate Gratis
Jumlahnya sebanyak 160 ton, jumlah usulan ini meningkat apabila dibandingkan dengan usulan pada tahun lalu yakni sekitar 154 ton dan sudah tersalurkan ke sejumlah poktan yang ada di Kabupaten Seluma.
Arian Sosial mengatakan adanya usulan ini dilatarbelakangi oleh adanya masa tanam padi yang kedua di tahun 2024 ini.
Sehingga para petani tidak perlu untuk membeli benih padi ditempat lain, karena Pemkab Seluma sudah menyediakannya melalui usulan tersebut.
Selain itu juga adanya usulan ini untuk mengatasi kebutuhan benih padi pada petani, pasca banyaknya kasus gagal panen di Kabupaten Seluma lantaran cuaca ekstrem ditahun lalu.
Nantinya benih padi tersebut akan mencukupi hingga 6422 hektare sawah warga Kabupaten Seluma, perhektare lahan akan diberikan benih padi sebesar 25 kilogram, jumlah poktan yang akan menerima yakni 481 poktan.
"Banyak petani yang mengeluh pasca banyaknya gagal panen pada tahun lalu, maka dari itu kita tergerak untuk membantu.
Tahun ini akan ada sekitar 6422 hektare sawah yang akan mendapat bantuan benih, perhektarenya mendapat 25 kilogram," rinci Arian.
Dilanjutkan Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, Djoko Volleyantoro, ST, M.AP, untuk usulan 154 ton benih padi pada tahun lalu sudah disalurkan ke 452 poktan yang ada di Kabupaten Seluma.
Artinya dari 14 kecamatan yang ada, semuanya terbagi secara adil dan merata, menyesuaikan dengan banyaknya hektare sawah dimasing masing kecamatan.
"Untuk 154 ton benih padi yang kita terima tahun lalu sudah disalurkan tidak lama pasca tiba, semuanya langsung diantar ke gudang masing masing poktan," jelas Djoko.
Saat ini padi yang telah disalurkan pada akhir tahun 2023 lalu membuahkan hasil, pada masa panen awal tahun 2024 ini diprediksi seluruh petani di Seluma berhasil mencapai total 4400 ton gabah kering.
Arian Sosial mengatakan bahwa data ini sudah diperhitungkan, karena total luas lahan persawahan yang lebih dari 800 hektare,
estimasi perhektar nya akan panen padi gabah kering sebanyak 5,5 ton. Dari sanalah Distan mendapatkan prediksi sebesar 4400 ton panen.