Pemerintah Pastikan Pembayaran THR dan Gaji ke-13 PNS, Tinggal Tunggu Ini

Kamis 22 Feb 2024 - 21:26 WIB
Reporter : Bella Wilianti
Editor : Riky Dwi Putra

Ani menjelaskan, pada Januari, APBN surplus Rp 31,3 triliun atau 0,14 persen. 

BACA JUGA:Pertama di Indonesia, PLN Operasikan Pengisian Hidrogen untuk Kendaraan

BACA JUGA:Ini 8 Tips Membimbing Anak-Anak Mengenal Ramadan, Bisa Kamu Coba!

Surplus itu berasal dari pendapatan negara Rp 215,5 triliun yang lebih besar dari belanja negara yang mencapai Rp 184,2 triliun. 

Meskipun baru bulan pertama, Ani menyebut bahwa kinerja APBN melanjutkan tren yang baik seperti tahun 2021, 2022, dan 2023. 

Pendapatan negara itu mayoritas tetap disumbang dari penerimaan pajak yang mencapai Rp 149,25 triliun. 

’’Kalau dilihat dari penerimaan pajak bruto, trennya masih mengalami kenaikan,’’ jelas dia. 

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Bupati Mian Mutasi 10 Pejabat, Ini Daftar Lengkapnya

BACA JUGA:Janjikan Lolos Tes Polisi, Oknum Polisi di Seluma Ditangkap! Raup Rp 234 Juta

Tren penerimaan PPN, PPh badan, dan PPh 21 bruto tercatat positif. 

Hal itu menunjukkan ekonomi yang resilien. Penerimaan PPh 21 juga mencatat kenaikan yang cukup tinggi.

Jika dibandingkan dengan Januari 2021 saja, penerimaan PPh 21 saat itu mencapai Rp 14,4 triliun. 

Sementara pada Januari 2024 mencapai Rp 28,3 triliun. 

BACA JUGA:Memahami Istilah “Korea” Bambang Pacul, Ternyata Keinginan Kita Semua

BACA JUGA:6 Keutamaan Puasa Ramadan Bagi Muslim, Siapkan Diri Untuk Sambut Ramadan 2024 dengan Bahagia

’’Kalau meningkat, ini berarti dari jumlah tenaga kerjanya yang meningkat atau dari gaji/upahnya yang meningkat. Sehingga kontribusi dari PPh 21-nya (pajak karyawannya) juga naik,’’ jelasnya. 

Bendahara Negara melanjutkan, jika dilihat dari jenis pajak, PPN dalam negeri menjadi kontributor terbesar penerimaan pajak. Kontribusinya mencapai 35,6 triliun. 

Kategori :