Selain itu tim gabungan sambung Rahmat mulai melakukan upaya pencarian ke tengah laut.
Pencarian korban dibantu tim Basarnas Provinsi Bengkulu.
Pencarian juga dilakukan melalui alat media yakni kamera drone, 1 set emergency lighting.
"Upaya pencarian korban terus dilakukan hingga semua korban ditemukan," jelas Rahmat.
Di tempat terpisah, Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir S.IK melalui Kapolsek Kedurang Iptu Erik Fahreza SH mengatakan, tim Polres bersama Kodim 0408 Bengkulu Selatan-Kaur masih berupaya membantu pencarian korban.
"Ya kita masih membantu pencarian, khususnya diseputaran Muara Sungai Kedurang dan tepi pantai Desa Tanjung Aur Kecamatan Bunga Mas," kata Kapolsek.
BACA JUGA:2 Jalur Pemenuhan Kebutuhan Guru, Hanya Bisa Lewat Sini
Kapolsek berharap kondisi cuaca tidak lagi hujan, sehingga Sungai Kedurang bisa surut dan memudahkan tim gabungan mencari para korban yang belum ditemukan.
"Kita berharap cuaca tetap baik, dan mudah-mudahan korban cepat ditemukan," ujar Kapolsek.
Pantauan di lapangan, persatuan kepala desa di wilayah Kecamatan Kedurang ikut serta melakukan upaya pencarian terhadap korban.
Proses pencarian yang dilakukan oleh masyarakat dan pihak keluarga dekat korban sudah menyisir bibir pantai di wilayah Kecamatan Bunga Mas hingga ke perbatasan Kabupaten Kaur.
Seperti pencarian dilakukan di sekitar Muara Air Bengkenang Kecamatan Bunga Mas, hingga di Muara Air Sulau Kecamatan Kedurang Ilir atau perbatasan dengan Kaur.
Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi SE MM turut berduka cita atas peristiwa hilangnya para korban di Sungai Kedurang.
Kepada keluarga korban, Bupati memberikan support agar tetap tabah.
BACA JUGA:Kelanjutan Proyek Danau Dendam Tak Sudah, Tunggu FGD, Ini Jadwalnya
Kepada tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah bersama tim lainnya untuk tetap melakukan pencarian korban yang belum ditemukan.