Di berbagai masakan Asia Tenggara, seperti rendang, soto dan tom yum, daun sereh sering digunakan sebagai bumbu untuk meningkatkan cita rasa.
BACA JUGA:Kenali 7 Manfaat Rendaman Air Kurma bagi Kesehatan, Salah Satunya Meningkatkan Kesehatan Jantung
BACA JUGA:Ini 7 Tips Agar Tetap Fit Selama Puasa Ramadan, Salah Satunya Olahraga
Oleh karena itu, daun sereh tidak hanya memiliki penampilan yang mirip dengan rumput tinggi, tetapi juga memiliki peran penting dalam memperkaya rasa dan aroma masakan.
Tanaman sereh memiliki bagian-bagian yang berbeda yang dapat digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk batang dan umbinya.
Batang dan umbi tanaman sereh yang lebih rendah memiliki aroma lemon yang segar karena kandungan minyak atsiri di dalamnya, terutama citronella.
BACA JUGA:Kenali 7 Manfaat Konsumsi Buah Pir Untuk Kesehatan, Cocok Untuk Buka Puasa
BACA JUGA:Ingin Ayam Sabung Kuat dan Sehat, Berikut 10 Tips Cara Merawatnya
Minyak atsiri ini memberikan aroma khas yang sering kali diidentifikasi sebagai aroma lemon yang segar.
Penggunaan tanaman sereh dalam teh, bumbu marinasi kari, dan kaldu memberikan variasi rasa yang menyegarkan dan meningkatkan aroma dari masing-masing hidangan.
Teh sereh sering digunakan untuk memberikan rasa segar dan sedikit pedas, sementara dalam bumbu marinasi kari, sereh dapat memberikan sentuhan citrus yang menarik.
BACA JUGA:10 Tips Menjaga Kesehatan Selama Musim Penghujan
BACA JUGA:Ini 7 Tips Agar Badan Tetap Bugar Saat Puasa Ramadan, Salah Satunya Minum Banyak Air
Di kaldu, sereh dapat menambah dimensi rasa yang lebih kompleks dan menyegarkan.
Selain aroma dan rasa yang menyenangkan, tanaman sereh juga dikenal memiliki beberapa manfaat kesehatan, termasuk sifat antimikroba, antiinflamasi dan antioksidan.
Oleh karena itu, penggunaannya dalam masakan tidak hanya untuk memberikan cita rasa yang enak tetapi juga untuk manfaat kesehatan yang dapat diberikan kepada konsumen.