Padahal keterlambatan makan bukan menjadi penyebabnya.
“Kita sering dengan, jangan telat makan nanti kena maag.
Padahal banyak faktor penyebab penyakit maag ini.
BACA JUGA:THR ASN Pemprov Bengkulu Cair Pekan Depan, TPP dan Tambahan Tunjangan 1 Bulan Juga Dibayar
mulai dari karena pola hidup yang tidak sehat, seperti konsumsi alkohol, merokok, konsumsi minuman tinggi kafein, teh dan kopi, setelah itu ketergantungan pengguanaan obat tertentu dan infeksi bakteri,” katanya.
dr Winna menyampaikan, penderita penyakit maag akan tetap aman menjalankan ibadah puasa.
Asalkan dengan menghindari mengonsumsi makanan berminyak dan berlemak serta minuman berkarbonasi pada saat berbuka puasa.
Pada saat sahur perbanyak mengkonsumsi air mineral, setelah itu juga konsumsi multivitamin akan dapat membantu menjaga stamina tubuh.
BACA JUGA:Percepatan Pembangunan Pasar Purwodadi, Pejabat Kementerian PUPR Datangi Bengkulu Utara
Jika dirasa saat menjalankan ibadah puasa penderita maag merasa tidak nyaman dengan kesehatannya dapat berkonsultasi dengan dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan kesehatan.
“Karena untuk penyakit maag ini, ada penyakit maag kronis.
Ada juga yang masih gejala awal maka dari itu ada baiknya kita melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu, untuk mengetahui riwayat penyakit,” ujarnya.
Lanjutnya, untuk saat ini pasien yang berobat ke RSUD Mukomuko, dengan riwayat penyakit maag sebagian besar dikarenakan pola hidup tidak sehat.
BACA JUGA:Bupati Seluma Mutasi Kepala Sekolah, Ini Daftar Lengkapnya
Selain itu juga, aktivitas yang tinggi dan tidak diimbangi beristirahat, sehingga membuat stres juga dapat menjadi penyebab penyakit maag.
“Untuk itu konsumsilah makan sehat, dan jangan lupa untuk beristirahat.