Polifenol: Memiliki efek antioksidan yang kuat.
Vitamin A dan C: Penting untuk kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh.
6. Kunyit (Curcuma longa)
Kunyit adalah tumbuhan yang sering digunakan dalam masakan tradisional Indonesia dan juga dalam pengobatan tradisional.
Kurkumin, senyawa aktif dalam kunyit, telah menarik perhatian dalam penelitian terkait kemampuannya dalam mengobati kanker, termasuk tumor otak.
Kandungan zat dan gizi dalam kunyit termasuk:
BACA JUGA:Berikut 4 Obat yang Mampu Putihkan kulit, Serta Efek Sampingnya
Kurkuminoid: Memiliki sifat anti-kanker dan antiinflamasi.
Polifenol: Bertindak sebagai antioksidan.
Karbohidrat: Sebagai sumber energi.
Mineral seperti magnesium dan mangan yang penting untuk fungsi tubuh yang optimal.
Namun, berikut juga terdapat beberapa tumbuhan telah lama dikenal yang berasal dari Tiongkok, yang juga memiliki sifat-sifat penyembuhan yang dapat membantu mengurangi risiko atau mengobati tumor otak.
BACA JUGA:Dijamin Tak Akan Rugi, Ini Beberapa Alasan Kamu Harus Mulai Investasi Emas
1. Ginkgo Biloba (Ginkgoaceae)
Ginkgo biloba adalah tumbuhan yang telah digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok selama ribuan tahun.
Penelitian modern menunjukkan bahwa ginkgo biloba memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang dapat membantu melawan pertumbuhan tumor otak. Kandungan utamanya adalah: