KORANRB.ID – Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan program pemerintah yang hadir untuk membantu masyarakat.
Tentu program peminjaman KUR memilki limit batas maksimal dan minimal pinjaman.
Dari tahun ketahun, limit batas pnjaman pinjaman sangat bervariatif, dilansir dari Platform KUR pada Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Pada tahun 2024 BRI, telah merilis limit pinjaman dari berbagai macam jenis KUR, seperti limit pinjaman maksimal jenis KUR mikro dan KUR kecil.
BACA JUGA: Pemanfaatan KUR Mendorong Pertumbuhan UMKM di Bengkulu
Dari tiap jenis KUR tersebut, selain limit maksimal kita juga akan mengupas tentang berapa kali diperbolehkan untuk mengajukan pinjaman dalam program KUR.
Program KUR dari tiap jenisnya, diketahui memiliki platform pinjaman yang berbeda – beda untuk penerima program KUR atau untuk para calon debitur.
Maka sangat diperlukan untuk para debitur mengetahui, aturan dan jenis – jenis KUR sehingga tidak salah faham saat mengajukan pinjaman melalui program KUR.
Disini Koranrb.id, mengajak para calon debitur untuk menyimak penjelasan dari jenis dan macam KUR sehingga dapat mengerti dan faham mengenai limit KUR dari tiap jenisnya.
BACA JUGA:Plafon Pinjaman KUR Rp 50 Juta, Begini Syarat Lengkap Mau Pinjam KUR
Adapun yang akan dikupas, yakni tentang suku bunga dan limit pinjaman KUR BRI yang diketahui terdiri dari 4 jenis yakni KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil dan KUR TKI.
Kemudian jenis KUR Super Mikro KUR super mikro merupakan layanan KUR yang diberikan kepada calon nasabah atau debitur yang belum pernah sama sekali mengakses pinjaman KUR BRI.
1. KUR Super Mikro
Adapun layanan yang akan diberikan untuk jenis KUR Super Mikro minimal Rp1 juta dan maksimal Rp10 juta per debitur.
Suku bunga yang terapkan, yakni sebesar 3 persen per tahun dengan jangka waktu pinjaman maksimal 3 tahun atau apabila diakumulasikan dalam bulan yakni debitur harus mengangsur sebanyak 36 pada setiap bulannya.