Menurutnya, Pemkab Seluma memang harus berkoordinasi dengan DPRD Seluma sebagai bentuk harmonisasi dan menjaga keseimbangan antara legislatif dan eksekutif agar semakin baik.
"Akan kita bahas terlebih dahulu didalam internal Pemkab Seluma terkait keputusannya, masukan dari DPRD Seluma akan kita pertimbangkan sebagai bentuk harmonisasi didalam menjalankan roda pemerintahan," tegas Bupati Seluma.
BACA JUGA:Mengenal Perbedaan Gizi Buruk dan Stunting pada Anak, Begini Penjelasannya
Selain adanya kasus dugaan selingkuh oleh Kades yang sempat viral di media sosial dan berujung pada audit investigasi oleh Inspektorat Seluma.
Kades juga dilaporkan telah memecat guru ngaji, garim masjid, hingga 2 Kader Pembangunan Manusia (KPM) di Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo.
Serta Kades juga telah memberikan SP II kepada perangkat desanya, yakni Sekretaris Desa, Kaur Keuangan dan Kepala Dusun (Kadus) I dengan alasan yang dianggap perangkat desa kurang tepat dan cenderung memaksa.