DTPHP Bengkulu Bersama BSIP Bengkulu Gelar Rakor Lanjutan, Bahas Percepatan PAT dan Gerakan Tanam Padi
RAKOR: Rapat koordinasi (Rakor) lanjutan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Pertanian (DTPHP) Provinsi Bengkulu bersama Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Bengkulu. DOK/RB--
Peningkatan potensi dari PAT padi gogo di Provinsi Bengkulu juga perlu dimaksimalkan lagi.
Karena mengingat potensinya besar agar Provinsi Bengkulu masuk zona hijau.
BACA JUGA:Kampus Digugat: Siapa salah? (Opini : Syaiful Anwar. AB, Purna Tugas Universitas Bengkulu)
BACA JUGA:Awas Sapi Kurban Terjangkit PMK dan Antraks, Ini Ciri Sapi yang Sehat Untuk Kurban Idul Adha
Berdasarkan data yang telah terhimpun, realisasi PAT padi gogo di Provinsi Bengkulu baru mencapai 23,75 hektar di Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah.
Luasan lahan padi gogo yang siap dilakukan penanaman di 9 kabupaten seluas 227 hektar dengan kebutuhan benih sebanyak 7 Ton.
Kepala DTPHP Provinsi Bengkulu, M. Rizon, S. Hut, M. Si mengungkapkan perlunya koordinasi yang terjalin. Instansi-instansi terkait juga akan sangat membantu dalam agenda mendatang ini.
“Saya kira instansi-instansi terkait di bidang pertanian kita sangat berperan aktif mensukseskan agenda-agenda yang ada, saya sangat apresiasi.
Termasuk Korem serta Polda Bengkulu juga senantiasa ada bila diperlukan.
Saya harap apa yang telah diagendakan ini dapat berjalan dengan baik sebagaimana mestinya,” ungkap M. Rizon