Tagih Piutang Pajak, Bapenda Kota Bengkulu Gandeng APH

Reporter: Wesjer Tourindo |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Jumat , 31 May 2024 - 00:15

TUNGGU: Masyarakat pembayar pajak sedang menunggu antrean di Kantor Bapenda Kota Bengkulu, nampak ramai sedang duduk. WEST JER TOURINDO/RB--

Ditambahkan Kebid Pengendalian dan Evaluasi Pendapatan Bapenda Kota Bengkulu Deya Mamori Pasta, SE, MM, mengenai teknis pendapingan APH untuk membantu tim penagih pajak nantinya, sekarang tahap komunikasikan terlebih dahulu.

Kita sedang persiapan. Setelah Mou dengan Kejaksaan, sekarang sedang komunikasi dengan Kepolisian,” jelas Deya.

Untuk piutang pajak kebanyakan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan, Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), kemudian juga pajak rumah makan, serta pajak hiburan malam.

Beberapa sumber pajak tersebut menjadi penyumbang piutang pajak yang dihasilkan dan terhitung dari 2023.

“Piutang pajak kita untuk hitungan sampai dengan 2023 itu senilai dengan Rp119 miliar dari beberapa sektor pajak saja, makanya itu kami rasa perlu untuk perhatian khusus,” tutup Deya.

tagih piutang pajak, bapenda kota bengkulu gandeng aph                            koranrb.id - badan pendapatan daerah (bapenda) kota bengkulu akan menggandeng aparat penegak hukum (aph) untuk menagih pajak masyarakat kota bengkulu.
hal tersebut sebagai upaya tidak bertambahnya piutang pajak dari objek pajak.
kepala bapenda kota bengkulu dr. nurlia dewi, sh, mh mengatakan upaya menggandeng aph dalam penagihan pajak dilakukan mengingat piutang pajak yang sangat besar.
“piutang pajak kita lumayan tinggi maka harus ada strategi untuk mengurus itu. salah satunya adalah gedor pajak yang akan kami lakukan, terang nurlia.
baca juga: prediksi kandidat kuat, 4 figur rebut restu parpol
baca juga: nilai standar nasional jadi penentu pemenang mtq bengkulu utara dikirim ke kaltim tingkat nasional
strategi gedor pajak diyakkini dapat memaksimalkan penagihan piutang pajak yang saat ini sudah tinggi.
bahkan beberapa waktu lalu kata nurlia, bapenda telah melakukan audiensi kepada kejaksaan dan kepolisian.
“kita pernah audiensi sama stakeholder yang akan membantu kita untuk menyelsaikan piutang pajak, salah satunya tim lapangan,” jelas lia.
di sisi lain, rencana pemutihan pajak saat ini sedang dipelajari tim hukum bapenda kota bengkulu.
baca juga:rakor dekonsentrasi gwpp pemprov bengkulu, serta persiapan pelantikan dewan baru
baca juga:ingin mendahului kendaraan saat di jalan raya? ini tips aman dari astra motor bengkulu
“untuk piutang pajak kita kami sadar itu besar. maka kami juga memiliki upaya lain, yaitu upaya pemutihan pajak. namun upaya ini belum bisa dilaksanakan sebab masih kami pelajari tapi tidak menutup kemungkinan hal itu bisa terjadi,” terang lia.
“oh iya, kenpa pajak itu penting untuk suatu daerah, sebab pajak nantinya akan dimasukkan pada apbd dan untuk pembangunan bisa digunakan akhirnya kita semua mendapatkan manfaat,” sambung nurlia.
ditambahkan kebid pengendalian dan evaluasi pendapatan bapenda kota bengkulu deya mamori pasta, se, mm, mengenai teknis pendapingan aph untuk membantu tim penagih pajak nantinya, sekarang tahap komunikasikan terlebih dahulu.
kita sedang persiapan. setelah mou dengan kejaksaan, sekarang sedang komunikasi dengan kepolisian,” jelas deya.
baca juga:tim kemendagri supervisi mediasi sengketa batas wilayah bengkulu utara - lebong
baca juga:pj wali kota bengkulu minta job fair disnaker diadakan setiap bulan
untuk piutang pajak kebanyakan dari sektor pajak bumi dan bangunan, perdesaan dan perkotaan (pbb-p2), kemudian juga pajak rumah makan, serta pajak hiburan malam.
beberapa sumber pajak tersebut menjadi penyumbang piutang pajak yang dihasilkan dan terhitung dari 2023.
“piutang pajak kita untuk hitungan sampai dengan 2023 itu senilai dengan rp119 miliar dari beberapa sektor pajak saja, makanya itu kami rasa perlu untuk perhatian khusus,” tutup deya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Sabtu 1 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan