Bupati Gusnan Perbolehkan Rumah Dinas Jadi Penampungan Warga Sakit

SAMPAIKAN: Bupati Gusnan Mulyadi mempersilakan rumah dinas Bupati Bengkulu Selatan jadi penampungan warga yang sedang sakit butuh perawatan di RSUD.--Foto: Rio Agustian. Koranrb.Id

“Nomer telepon saya selalu aktif, 24 jam boleh hubungi. Kalau sempat datang, silakan langsung temui saya ke rumah dinas,” sampai Gusnan.

Sementara itu seluruh ASN se Kabupaten Bengkulu Selatan dituntut memiliki tanggung jawab terhadap tetangga kiri kanan depan dan belakang. 

Setiap warga yang membutuhkan bantuan, maka ASN wajib menjadi pelayan dan menghubungkan ke OPD terkait.

“Kembali saya tekankan, ASN, PNS jadi pelayan. Jangan minta dilayani,” kata Gusnan

Direktur RSUD HD Manna dr. Debi Utomo menambahkan, rumah sakit Manna menjadi pilihan utama bagi warga Bengkulu Selatan.

Apapun masalah warga, maka manajemen RSUD HD Manna wajib melayani sampai warga bisa diobati atau dirujuk ke luar daerah.

“Tidak ada yang namanya penolakan pasien. Tidak ada yang namanya tidak ada tempat bagi pasien. Bupati membuka secara terbuka setiap sarana pemerintah termasuk rumah dinas bisa digunakan kalau rumah sakit penuh,” ujar Debi.

Sementara itu, anggota DPRD Bengkulu Selatan Nissan Denni Purnama S.IP mendukung penuh layanan kesehatan yang dilakukan oleh Pemkab Bengkulu Selatan. 

Hanya saja ia masih meragukan warga yang ingin mendapatkan perawatan di rumah dinas Bupati.

Baginya terobosan tersebut sangat baik, apalagi RSUD HD Manna berdekatan langsung dengan kawasan rumah sakit.

"Ajak keluarga pasien yang sedang dirawat untuk menginap atau sekedar numpang mandi di rumah dinas, saya rasa ini pendekatan paling efektif bupati kepada masyarakat apabila terjadi,’’ ujar Denni.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan