1616 Buruh Sawit Mukomuko Terima Kartu BPJS Ketenagakerjaan, Iuran dari DBH Sawit
SIMBOLIS: Wabup menyerahkan santunan kepada warga ahli waris yang pihak keluarganya menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan--FOTO: Firmansyah.Koranrb.Id
MUKOMUKO, KORANRB.ID – Akhirnya, 25 Juni 2024 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko menyerahkan secara simbolih 1.616 kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan kepada buruh kelapa sawit nonpabrik.
Besaran iuran Rp 16.800 per jiwa per bulan, ditanggung oleh Pemkab Mukomuko dengan skema pembiayaan dari Dana Bagi Hasil (DBH) sawit yang di dapat dari pemerintah pusat.
Wakil Bupati Mukomuko dalam penyerahan secara simbolis kartu BPJS Ketenagakerjaan menyampaikan, ini bentuk jaminan sosial kecelakaan kerja dan kematian yang disiapkan Pemkab Mukomuko dari DBH sawit.
BACA JUGA: Pembangunan Patung Taman Kota dan Gapura Perbatasan Batal, Penjelasan PUPR Mukomuko Begini
BACA JUGA:OPD Diminta Persiapkan Usulan DAK 2025
‘’Apabila peserta mengalami kecelakaan kerja, bisa berobat menggunakan kartu ini. Begitu pun apabila mengalami kematian, ahli warisnya juga akan mendapatkan santunan,” ujarnya.
Buruh yang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dapat menggunakan kartu ini dalam proses berobat untuk yang mengalami kecelakaan kerja.
Meskipun demikian, Wabup tetap meminta dalam bekerja hendaknya mementingkan keamanan dan selalu hati-hati.
Jangan sampai karena sudah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan maka standar keamanan tidak dindahkan.
‘’Kalau bisa jangan sampai mengalami kecelakaan kerja apalagi menyebabkan kematian,” harapnya.
Sebelumnya, kepala Disnakertrans Kabupaten Mukomuko Drs. Marjohan mengatakan, ada 1.800 buruh sawit didaftarkan akan menjadi keanggotan BPJS Ketenagakerjaan.
Namun dari hasil verifikasi di lapangan, hanya 1616 orang yang bisa didaftarkan. Sebab ada batasan usia yang bisa menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan.
BACA JUGA:177 Jemaah Haji Mukomuko Akan Tiba 30 Juni, 1 Meninggal Dunia Warga Desa Air Rami
“Dari nama-nama yang diusulkan, ada yang telah memasuki usia lebih dari 65 tahun, dan ini tereliminasi,” ujarnya.