Adu Kuat 3 Paslon Pilkada Kaur, 4 Parpol Belum Keluarkan Rekom

Adu Kuat 3 Paslon Pilkada Kaur, 4 Parpol Belum Keluarkan Rekom--rusman afrizal/rb

"Sampai sekarang progres koalisi belum ada, untuk wakil kita tunggu kandidat yang bersangkutan untuk menentukan. Kita hanya memberikan saran saja," sampai Firjan.

Di sisi lain, Partai Golkar pemenang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Kabupaten Kaur dengan perolehan 4 kursi di parlemen dalam waktu dekat ini bakal mengeluarkan rekom usungan nama yang akan maju di sebagai salah satu peserta kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang. 

Informasi yang didapatkan saat ini Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar tengah melakukan pembahasan tahap akhir untuk memastikan siapakah nama yang akan di usung nantinya.

Meskipun demikian Partai Golkar sendiri memastikan rekom tersebut banyak untuk kader Golkar itu sendiri. Artinya nama yang paling berpotensi besar mendapatkan rekom Golkar adalah Gusril Pausi.

BACA JUGA:PIN Polio Putaran 2 Diundur Tanggal 12 Agustus

Sekretaris DPD Golkar Kabupaten Kaur Basaruddin mengungkapkan, dalam waktu dekat ini memang benar Golkar akan segera menyusul Partai Nasdem dan juga Perindo untuk mengeluarkan rekom.

Nama yang paling baling besar akan mendapatkan rekom Golkar tersebut adalah Gusril Pausi, meskipun demikian dirinya tidak bisa memastikan siapakah yang bakal dapat rekom. Hanya saja khusus untuk Golkar dipastikan rekom hanya untuk kader.

"Sekarang dalam pembahasan tahap akhir, kemungkinan besar dalam beberapa hari ini rekom akan keluar," sampai Basar.

Senada dengan Basar, Gusril Pausi selaku Bakal Calon (Balon) Bupati Kaur optimis dirinya bakal mendapatkan rekom dari Partai Golkar yang selama ini telah membawa namannya di dunia politik.

Juga tak terlepas dari jabatannya di Golkar sekarang ini adalah ketua DPD Golkar Kabupaten Kaur.

"Rekom insyallah untuk saya, dalam waktu dekat ini pengumuman rekom akan segera di keluarkan," ungkap Gusril.

Selain Golkar Gusril juga optimis rekomendasi Partai Bulan Bintang (PBB) serta Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga akan jatuh di tangannya. Untuk PBB, hampir bisa dipastikan Gusril akan menggandeng Abdul Hamid sebagai pasangannya artinya rekom PBB pasti didapatkan. Jika kedua rekom tersebut jatuh ke tangan Gusril maka lengkap sudah persyaratan untuk maju sebagai salah satu calon nantinya dengan total kursi di parlemen sebanyak 8 kursi.

"Yang pertama keluar nanti adalah rekom Golkar dan PBB, terakhir menyusul PKS," terang Gusril. 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan