7 Hewan Darat dengan Lari Tercepat, Ada yang Lebih Kencang Dari Mobil Sport

Reporter: M.Zulkarnain Wijaya |

Editor: Fazlul Rahman |

Minggu , 01 Sep 2024 - 17:00

Kecepatan adalah salah satu kemampuan yang dimiliki oleh beberapa hewan darat untuk bertahan hidup.--Pixabay

Kecepatan ini sangat penting bagi wildebeest untuk menghindari predator di sabana seperti singa, hyena, dan buaya saat menyeberangi sungai.

Wildebeest sering ditemukan berlari dalam kelompok besar, yang juga berfungsi sebagai mekanisme pertahanan untuk membingungkan predator.

5. Singa

Singa adalah predator besar yang juga memiliki kecepatan lari mengesankan. Singa dapat berlari hingga 80 km/jam, meskipun hanya untuk jarak pendek, sekitar 100 meter.

Singa menggunakan kecepatan mereka untuk mengejar mangsa seperti zebra, wildebeest, dan antelop.

Namun, karena singa tidak memiliki daya tahan yang baik, mereka harus mendekati mangsa sedekat mungkin sebelum mulai menyerang.

Strategi berburu ini sangat efektif di padang rumput dan savana Afrika, di mana singa hidup dalam kelompok yang disebut kawanan.

6. Kuda

Kuda domestik juga merupakan pelari cepat, dengan beberapa ras seperti Quarter Horse dan Thoroughbred yang mampu mencapai kecepatan hingga 70-88 km/jam.

Kuda memiliki otot kaki yang kuat, tubuh yang aerodinamis, dan jantung yang besar, membuat mereka sangat efisien dalam berlari.

Kecepatan ini dimanfaatkan dalam balapan, pekerjaan peternakan, dan bahkan dalam kompetisi olahraga. Kuda liar, seperti mustang di Amerika Utara, juga menggunakan kecepatan mereka untuk menghindari predator dan menjelajahi area yang luas.

7 hewan darat dengan lari tercepat, ada yang lebih kencang dari mobil sport                            koranrb.id - kecepatan adalah salah satu kemampuan yang dimiliki oleh beberapa hewan darat untuk bertahan hidup.
bahkan tidak sedikit yang memiliki kecepatan diatas rata rata, saking cepatnya ada yang lebih cepat dari mobil sport, ini 7 hewan darat dengan lari tercepat.
kemampuan kecepatan ini sangat berguna untuk mengejar mangsa, menghindari predator, atau sekadar menjelajahi wilayah luas, kecepatan dapat menjadi penentu dalam kelangsungan hidup hewan.
1. cheetah
cheetah adalah raja kecepatan di darat. hewan ini dapat mencapai kecepatan hingga 112 km/jam dalam waktu singkat, menjadikannya sprinter tercepat di antara semua hewan darat.
cheetah memiliki tubuh yang ringan, otot kaki yang kuat, dan cakar yang tidak sepenuhnya dapat ditarik masuk, sehingga memberikan cengkeraman yang lebih baik saat berlari. 
baca juga:geger! warga kepahiang gagalkan pelaku terduga curanmor, ini penjelasan polisi
baca juga:berwajah menyedihkan! berikut 5 fakta unik viscacha, hewan pengerat
tubuh mereka yang aerodinamis dan struktur tulang belakang yang fleksibel memungkinkan mereka melakukan lompatan besar saat berlari.
cheetah menggunakan kecepatan ini terutama untuk berburu mangsa seperti gazel, antelop, dan hewan lainnya di padang rumput afrika.
cheetah, hewan darat tercepat, namun kecepatan ini hanya bisa dipertahankan dalam jarak yang sangat pendek, sekitar 200 hingga 300 meter.
sebagai perbandingan, mobil sport seperti bugatti chiron bisa mencapai kecepatan 100 km/jam dalam waktu sekitar 2,4 detik dan bisa melaju hingga lebih dari 400 km/jam. 
dalam sprint singkat, cheetah bisa menyamai akselerasi beberapa mobil sport, tetapi mobil akan dengan cepat melampaui cheetah dalam hal jarak tempuh dan daya tahan kecepatan.
baca juga:ini 10 manfaat belajar ilmu bela diri untuk anak sejak dini
baca juga:hewan yang berbeda! berikut 5 perbedaan tikus dan celurut
2. pronghorn
pronghorn, yang sering disebut antelop amerika, adalah hewan tercepat kedua di darat dengan kecepatan lari hingga 98 km/jam.
meskipun kecepatan puncaknya lebih rendah dari cheetah, pronghorn memiliki daya tahan yang lebih baik, memungkinkan mereka untuk berlari dalam jarak jauh tanpa lelah. 
hewan ini memiliki jantung dan paru-paru yang besar, serta otot-otot yang mampu mengoptimalkan penggunaan oksigen, sehingga mereka dapat mempertahankan kecepatan tinggi lebih lama dibandingkan hewan lainnya.
pronghorn menggunakan kecepatan ini untuk menghindari predator seperti coyote dan puma di habitat padang rumput dan gurun amerika utara.
3. springbok
springbok adalah spesies antelop kecil yang hidup di afrika bagian selatan. hewan ini dapat mencapai kecepatan hingga 88 km/jam.
baca juga:manfaat bermain di playground bagi tumbuh kembang anak
baca juga:tanaman jagung sering terkena penyakit busuk tongkol? begini cara pengendaliannya
selain lari cepat, springbok dikenal dengan kemampuan melompat hingga setinggi 4 meter dalam satu lompatan dan melompat sejauh 15 meter. 
lompatan ini dikenal sebagai “pronking” yang dilakukan sebagai cara untuk menunjukkan kebugaran kepada predator atau untuk menghindari bahaya.
springbok biasanya berlari dengan kecepatan tinggi untuk menghindari predator seperti cheetah, singa, dan anjing liar afrika.
4. wildebeest
wildebeest, atau gnu, adalah salah satu spesies antelop besar yang terkenal dengan migrasi massalnya di savana afrika. hewan ini dapat berlari dengan kecepatan hingga 80 km/jam.
kecepatan ini sangat penting bagi wildebeest untuk menghindari predator di sabana seperti singa, hyena, dan buaya saat menyeberangi sungai.
wildebeest sering ditemukan berlari dalam kelompok besar, yang juga berfungsi sebagai mekanisme pertahanan untuk membingungkan predator.
baca juga:ini 5 provinsi dengan angka kelahiran tertinggi di indonesia hingga pertengahan 2024
baca juga:cek dpt pilkada 2024 online langsung dari hp anda, begini caranya
5. singa
singa adalah predator besar yang juga memiliki kecepatan lari mengesankan. singa dapat berlari hingga 80 km/jam, meskipun hanya untuk jarak pendek, sekitar 100 meter.
singa menggunakan kecepatan mereka untuk mengejar mangsa seperti zebra, wildebeest, dan antelop. 
namun, karena singa tidak memiliki daya tahan yang baik, mereka harus mendekati mangsa sedekat mungkin sebelum mulai menyerang.
strategi berburu ini sangat efektif di padang rumput dan savana afrika, di mana singa hidup dalam kelompok yang disebut kawanan.
6. kuda
kuda domestik juga merupakan pelari cepat, dengan beberapa ras seperti quarter horse dan thoroughbred yang mampu mencapai kecepatan hingga 70-88 km/jam.
kuda memiliki otot kaki yang kuat, tubuh yang aerodinamis, dan jantung yang besar, membuat mereka sangat efisien dalam berlari. 
baca juga:mau kuliah di luar negeri, ini 10 negara yang berikan pendidikan gratis bagi mahasiswa
baca juga:ini alasan mengapa perempuan senang foto selfie
kecepatan ini dimanfaatkan dalam balapan, pekerjaan peternakan, dan bahkan dalam kompetisi olahraga. kuda liar, seperti mustang di amerika utara, juga menggunakan kecepatan mereka untuk menghindari predator dan menjelajahi area yang luas.
7. anjing greyhound
greyhound adalah salah satu ras anjing tercepat dan dapat mencapai kecepatan hingga 72 km/jam. anjing ini memiliki tubuh yang ramping, kaki panjang, dan otot yang kuat, membuat mereka sangat cocok untuk berlari dalam jarak pendek dengan kecepatan tinggi. 
greyhound banyak digunakan dalam balapan anjing karena kecepatannya. selain itu, kemampuan berlari cepat ini juga diwarisi dari leluhur mereka yang berburu hewan kecil seperti kelinci.
anjing ini adalah contoh bagaimana seleksi buatan oleh manusia dapat mengembangkan kemampuan alami hewan untuk kecepatan.
kecepatan adalah salah satu kemampuan penting yang membantu berbagai hewan darat bertahan hidup di alam liar. dari cheetah yang menjadi sprinter tercepat hingga greyhound yang digunakan dalam balapan anjing, kemampuan berlari cepat tidak hanya digunakan untuk berburu, tetapi juga untuk menghindari predator. 
baca juga:bandar togel desa suka bumi lebong sakti digerebek, polisi amankan 28 kertas togel dan uang rp609 ribu 
setiap hewan memiliki adaptasi unik yang mendukung kecepatan mereka, seperti struktur tubuh, otot, dan kemampuan pernapasan, yang semuanya dirancang untuk memaksimalkan efisiensi berlari.
adaptasi ini menunjukkan betapa menakjubkannya keanekaragaman strategi bertahan hidup di dunia hewan.