10 Tips Mengatasi Susah Buang Air Besar, Bagi yang Sulit BAB Boleh Dicoba

TOILET: BAB aktivitas yang harus rutin dilakukan, menunda BAB bisa menyebabkan menyebabkan tinja semakin keras dan sulit dikeluarkan.-foto: pixabay/koranrb.id-

Oleh karena itu, penting untuk segera buang air besar ketika merasakan dorongan untuk melakukannya.

BACA JUGA:Suka Makan Pedas? Ternyata Ini Trik Ampuh Mengatasi Kepedasan

BACA JUGA:Jarang Diketahui, ini 12 Manfaat Meminum Air Rebusan Serai

8. Coba Gunakan Posisi yang Tepat

Posisi tubuh saat buang air besar juga bisa mempengaruhi kelancaran proses tersebut. Salah satu posisi yang disarankan adalah posisi jongkok atau dengan kaki terangkat saat duduk di toilet.

Posisi ini membantu meluruskan saluran pencernaan, sehingga mempermudah keluarnya tinja. Jika anda menggunakan toilet duduk, Anda bisa mencoba meletakkan bangku kecil di bawah kaki anda untuk meniru posisi jongkok.

9. Gunakan Pencahar Jika Diperlukan

Jika perubahan pola makan dan gaya hidup tidak cukup membantu, anda bisa mempertimbangkan penggunaan pencahar atau obat pencahar ringan. Namun, sebaiknya gunakan pencahar hanya sebagai solusi sementara dan hindari ketergantungan.

10. Kelola Stres

Stres dapat memengaruhi sistem pencernaan dan menyebabkan masalah seperti konstipasi. Saat seseorang mengalami stres, tubuh cenderung merespons dengan memperlambat sistem pencernaan.

Akibatnya, pergerakan usus menjadi lebih lambat dan tinja sulit dikeluarkan. Cobalah untuk mengelola stres dengan cara-cara seperti meditasi, yoga, atau melakukan aktivitas yang menyenangkan.

Tidur yang cukup dan menjaga kesehatan mental juga penting untuk mendukung kesehatan pencernaan.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, anda dapat mencegah dan mengatasi masalah susah BAB secara efektif. 

Ingatlah bahwa perubahan gaya hidup, seperti meningkatkan konsumsi serat dan air, berolahraga secara teratur, dan menjaga pola makan, dapat memberikan dampak positif pada kesehatan pencernaan. 

Jika masalah konstipasi berlanjut atau semakin parah, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan