Konsisten Impor Perhiasan Indonesia, Importir Perhiasan Emas di UEA Diganjar Primaduta Award
PENYERAHAN: Perwakilan RI di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) secara resmi menyerahkan trofi dan piagam Primaduta Award dari Pemerintah Indonesia ke perusahaan asal UEA. FOTO: IST--
Produk ekspor nonmigas utama Indonesia ke UEA di antaranya perhiasan, produk minyak sawit mentah dan turunannya, mobil penumpang, kain, dan kertas. Di sisi lain, impor utama Indonesia dari UEA adalah emas batangan, aluminium, sulfur, kimia khusus, dan elektronika telekomunikasi.
Sementara itu, ekspor perhiasan emas Indonesia yang termasuk kategori HS 711319 ke UEA selama periode 2019–2023 tumbuh dengan tren sebesar 46 persen per tahun. Pada Januari–September 2024, nilainya mencapai USD 505 juta atau meningkat 23,3 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.