5 Desa Tertinggal, Camat Perlu Dievaluasi

TUBEI, KORANRB.ID - Dari 12 kecamatan yang ada di Lebong, 3 kecamatan masuk zona merah karena masih ada desa berstatus tertinggal. Ketiganya, Kecamatan Pinang Belapis, Kecamatan Bingin Kuning dan Kecamatan Lebong Atas.

''Untuk wilayah yang masih ada desa tertinggal, camatnya perlu dievaluasi,'' ujar Syamsudin, tokoh masyarakat Lebong. 

Untuk menyelamatkan desa dari ketertinggalan, tidak cukup hanya dengan mengandalkan kepiawaian pemerintah desa. Setiap camat juga bertanggung jawab terhadap desa binaan. 

''Untuk bisa menyelamatkan desa tertinggal, dibutuhkan camat yang inovatif,'' tutur Syamsudin.

BACA JUGA:Perjuangkan Pembangunan Berorientasi Desa

Jika camatnya kurang respon terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat, sulit bagi Pemkab Lebong mengubah nasib desa tertinggal. Soalnya peta pembangunan yang akan dicanangkan kabupaten didasarkan pada usulan dari kecamatan. 

''Untuk mendapat perhatian lebih dari kabupaten maupun provinsi, usulan pembangunan dari kecamatan harus tepat sasaran,'' tutur Syamsudin.

Senada disampaikan pemuda Lebong, Riki Febrian yang mengatakan, setiap camat harus mampu bersinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang membidangi pembangunan fisik. Salah satunya mampu membaca peluang program di pusat agar bisa dilaksanakan di Lebong.

''Program yang diusulkan melalui Musrenbang (musyawarah rencana pambangunan, red) harus rill mengentaskan masalah kemiskinan,'' tukas Riki.

Terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Lebong, H. Mustarani Abidin, SH, M.Si memastikan keterbatasan kegiatan pembangunan semata karena anggaran daerah yang terbatas. Bukan hanya di 3 kecamatan yang masih terdapat desa tertinggal saja. 

BACA JUGA:Jumlah Aparatur Desa Gadai SK Meningkat

''Kegiatan yang dicanangkan memang yang kondisinya harus diprioritaskan,'' ungkap Sekda.

Namun terkait masukan masyarakat soal kriteria camat yang ideal untuk ditempatkan di wilayah tertinggal, Mustarani pastikan akan menjadi bahan evaluasi. Tidak hanya di Pinang Belapis, Bingin Kuning dan Lebong Atas, kecamatan lainnya juga terus dievalusi. 

''Khususnya kecamatan yang masih ada potensi desa tertinggal,'' demikian Mustarani.