Sanggahan 171 Pelamar Diterima, Peserta Seleksi PPPK Tahap II Bertambah

CEK: Peserta selkom PPPK tahap II kala berlangsung di BKN Bengkulu, beberapa waktu lalu. IST/RB--

KORANRB.ID - Sebanyak 171 sanggahan yang diajukan pelamar seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II Tahun Anggaran 2024 akhirnya diterima.

Diketahui, masa pengajuan sanggahan yakni 19-21 Februari 2025 melalui akun masing- masing pelamar, dan telah diumumkan hasil verifikasi administrasi beberapa waktu lalu.

"171 orang pelamar yang sanggahannya diterima dinyatakan lulus seleksi administrasi. Sehingga pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi pasca sanggah PPPK Tahap II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong bertambah," sampai Kepala Bidang PSDM BKPSDM Rejang Lebong, Dheni Rizkiasyah, Jumat, 21 Maret 2025.

Dheni mengatakan, 171 pelamar yang dinyatakan lulus masa sanggah tersebut berhak mengikuti tahapan lebih lanjut dari seleksi PPPK tahap II TA 2024 nantinya.

BACA JUGA:Pejabat dan ASN Kepahiang Boleh Pakai Mobnas Buat Mudik Lebaran, Tapi Ada Syaratnya

BACA JUGA:Kubur Impian Lolos Langsung Piala Dunia, 3 Laga Sisa jadi Asa Round 4

"Di mana, seleksi Kompetensi (Selkom) menggunakan Computer Assisted Test (CAT)," terang Dheni.

Diketahui, pada pengumuman hasil seleksi administrasi sebelumnya, sebanyak 704 peserta seleksi PPPK tahap 2 dinyatakan lulus dan 450 dinyatakan gugur.

Adapun rincian peserta yang lulus yakni, 150 orang untuk formasi tenaga pendidikan, 97 orang tenaga kesehatan dan 457 orang tenaga teknis.

Serta dikurangi dengan pelamar yang mengalami perubahan status Memenuhi Syarat (MS) menjadi Tidak Memenuhi Syarat (TMS) sebanyak 13 orang.

Dengan demikian, Dheni mengatakan, peserta PPPK tahap II Rejang Lebong yang bakal menjalani Selkom, bertambah menjadi 867 orang.

BACA JUGA:Gandeng KP2MI, Kemenperin Buka Kesempatan Mahasiswanya Kerja di Luar Negeri

BACA JUGA:Balai Kemenperin Audit Surveilans Industri Pangan

"Kemarin jumlah yang lolos 704 orang dengan adanya peserta yang lolos masa sanggah maka jumlah bertambah," beber Dheni.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan