Peruntukkan DAK Fisik BS Tahun 2024 Rp89 Miliar, Bangun Jalan Rp48,9 Miliar, Irigasi Rp6,6 Miliar

RIO/RB RAPAT: Rapat yang dipimpin oleh Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi belum lama ini. --

KOTA MANNA, KORANRB.ID - Tahun 2024 mendatang Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik dari pemerintah pusat sejumlah Rp 89 miliar. DAK fisik ini akan dikelola 5 Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Terbesar Dinas PUPR Rp 55,5 miliar. Peruntukkannya, Rp48,9 miliar membangun jalan, Rp 6,6 miliar membangun irigasi.

Sejauh ini Pemkab Bengkulu Selatan dalam menggiatkan pembangunan memang memiliki ketergantungan yang tinggi dengan pemerintah pusat. Suntikan APBN masih menjadi harapan besar Pemkab BS. Salah satunya dari DAK fisik.

Alokasi DAK fisik untuk Kabupaten Bengkulu Selatan tahun 2024 mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Bila di tahun 2023 DAK fisik untuk Kabupaten BS sejumlah Rp 68 miliar, meningkat Rp 21 miliar atau sejumlah Rp 89 miliar di tahun 2024. 

Kepala Bapedda Litbang Kabupaten BS Fikri Aljauhari S.STP MM mengatakan, DAK fisik diperuntukkan sejumlah program fisik. Seperti bidang kesehatan, pendidikan, pertanian dan lainnya. 

BACA JUGA: Jangan Kotori Bendung dan Irigasi Sumber Pengairan Sawah Petani BS

Untuk tahun 2024, diakui Fikri terjadi peningkatan DAK fisik bersumber dari APBN. “Naik (DAK fisik tahun 2024, red) karena kita prioritas Kementerian. Ini juga bentuk apresiasi pemerintah pusat karena kita tepat waktu dalam usulan, data pendukung teknis yang cukup lengkap yangt bisa dipertanggungjawabkan,” jelas Fikri.

Adapun rincian DAK fisik diterima Pemkab BS tahun 2024 untuk 5 OPD adalah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Rp 20 miliar, Dinas Kesehatan (Dinkes) Rp 5,7 miliar, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Rp 2,8 miliar. 

BACA JUGA: BPJS Online Memudahkan Masyarakat, Cukup dari Hp

Kemudian Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Rp 55,5 miliar yang diperuntukan pembangunan jalan Rp 48,9 miliar, dan pembangunan irigasi Rp 6,6 miliar. Terkahir Dinas Pertanian mendapat DAK sejumlah Rp 4,7 miliar. 

“Lima  OPD menerima DAK fisik karena memang jadi prioritas pembangunan di Kabupaten BS. Tahun depan kita prioritas OPD lainnya,” tambah Fikri.

Untuk meningkatkan DAK fisik di tahun berikutnya, Pemkab BS sambung Fikri akan melakukan komunikasi lebih intens ke pemerintah pusat. Komunikasi melalui DPRD, MPR, DPD RI dan Kementerian untuk mendapat program dan gelontoran anggaran pembangunan dari APBN. 

Sementara untuk fokus pembangunan tahun 2024 menurut Fikri Pemkab BS masih memprioritaskan melanjutkan pembangunan yang telah dilaksanakan di tahun 2023. Salah satunya Pembangunan tahap III Pasar Kutau, Kota Manna yang juga menggunakan APBD Kabupaten BS sejumlah Rp 2,5 miliar. 

“Tentunya pembangunan utama dananya dari APBD kabupaten. Tahun 2024 APBD Bengkulu Selatan mencapai Rp 1,1 triliun,” ucapnya.

Sementara itu Ketua DPRD BS, Barli Halim, SE berharap dengan bantuan DAK fisik tahun 2024 tersebut, Pemkab BS fokus terhadap 3 pelayanan publik. Terutama bidang pertanian, kesehatan dan pendidikan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan