Warga Seluma Melahirkan di dalam Mobil Travel saat Menuju RSUD Bengkulu, Sang Bayi Akhirnya Meninggal
Peristiwa memilukan menimpa Yesi, warga Desa Talang Panjang, Kecamatan Ilir Talo, Kabupaten Seluma. --
SELUMA, KORANRB.ID – Peristiwa memilukan menimpa Yesi, warga Desa Talang Panjang, Kecamatan Ilir Talo, Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.
Ia terpaksa melahirkan di dalam mobil travel saat menuju Rumah Sakit di Kota Bengkulu pada Sabtu, 23 Agustus 2025 lalu.
Sayangnya, bayi yang dilahirkan tidak dapat diselamatkan. Yesi berangkat ditemani sang ibu, Pundiya, tanpa pendampingan tenaga medis maupun fasilitas ambulans.
Semula Yesi sempat dibawa ke Puskesmas setempat, namun pihak puskesmas menyarankan agar segera dirujuk ke rumah sakit di Bengkulu.
BACA JUGA:Kejari Bidik Tersangka Dugaan Korupsi Pembangunan Labkes Dinkes Kota Bengkulu
BACA JUGA:Ribuan Masa Aksi Indonesia Cemas Geruduk Gedung DPRD Provinsi Bengkulu, Ini Tuntutannya
“Kami bergegas merental mobil travel dengan biaya sendiri. Saat ditanya soal ambulans, pihak puskesmas bilang sedang dipakai ke Desa Padang Batu. Akhirnya kami berangkat tanpa bidan, dan bayi meninggal di perjalanan,” ungkap Pundiya, dikonfirmasi RB, Jumaat 29 Agustus 2025.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seluma, Rudi Syawaludin, menyatakan pihaknya akan segera melakukan evaluasi dan meminta klarifikasi dari puskesmas terkait.
“Setiap puskesmas seharusnya memiliki ambulans yang bisa dioptimalkan, begitu juga tenaga bidan harus mendampingi pasien rujukan. Kami akan minta keterangan secepatnya,” tegasnya.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena menyangkut pelayanan dasar kesehatan yang mestinya menjadi hak semua warga, tanpa terkecuali.