Gebrak! Tokocrypto dan Velo Masuki Dunia Kripto Indonesia

BACA JUGA:Kopli Targetkan Angka Stunting di Lebong Turun di Bawah 18 Persen

”Kami berkomitmen untuk menghadirkan inovasi kripto yang revolusioner dan mendorong pertumbuhan ekosistem ini.

Ke depannya, kami akan terus memperkenalkan proyek-proyek kripto lokal dan global inovatif lain untuk mendukung perkembangan blockchain dan kripto,” ujar Wan Iqbal.

Dia menjelaskan, pasar kripto saat ini menunjukkan dinamika positif. Itu ditandai dengan sentimen optimisme yang meluas di kalangan investor.

Kondisi pasar yang bullish mendorong investor untuk terus mencari peluang-peluang baru yang menjanjikan.

Di tengah tren positif itu, lanjut dia, muncul kesempatan emas untuk memperkenalkan solusi inovatif seperti Velo.

Yang diharapkan dapat memanfaatkan momentum yang sedang berlangsung untuk memberikan nilai tambah yang signifikan bagi ekosistem kripto secara keseluruhan.

BACA JUGA:10 IKM Kerajinan Lokal Lebarkan Sayap Ekspor, Ikuti Pameran Skala Internasional

BACA JUGA:Rejang Lebong Terima DD Rp104,2 Miliar Untuk 122 Desa

Dalam rangka peluncuran Velo, Tokocrypto mengadakan kompetisi trading Tanding Trading dengan total hadiah fantastis senilai Rp 150 juta.

Tokocrypto announced a strategic partnership with Velo Labs, one of the main players in the crypto and web3 world from Thailand.

The collaboration marks a new chapter for the crypto ecosystem in Southeast Asia, introducing the revolutionary Velo Labs project to Tokocrypto's massive user base in Indonesia.

Velo Labs, a leading decentralized finance (DeFi) platform, delivers seamless asset transfer and digital credit issuance via the Velo utility token.

Based on the Stellar blockchain which is renowned for its speed and scalability, Velo is ready to take the crypto industry by storm.

Velo's integration on the Tokocrypto platform will facilitate access and encourage wider crypto adoption in Indonesia and Southeast Asia.