Logistik Pemilu di Lebong Tandai Diangkut dengan Molek, Masuk Wilayah TPS Sulit Dijangkau

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: Sumarlin |

Rabu , 14 Feb 2024 - 00:02

LOGISTIK: Penyaluran logistik pemilu ke Desa Lebong Tandai, Kecamatan Napal Putih menggunakan molek.-foto: shandy/koranrb.id-

logistik pemilu di lebong tandai diangkut dengan molek, masuk wilayah tps sulit dijangkau                             koranrb.id – logistik pemilu di desa lebong tandai, kecamatan napal putih, bengkulu utara sudah disalurkan yang diangkut memakai molek. 
wilayah desa ini termasuk dalam wilayah tempat pemungutan suara (tps) yang sulit dijangkau.
hingga selasa 13 februari 2024, logistik pemilu untuk 215 desa di bengkulu utara sudah disalurkan.
semua logistik pemilu sudah siap digunakan untuk pemungutan suara rabu 14 februari 2024.
termasuk untuk kecamatan sulit di wilayah bengkulu utara.
baca juga:jumlah daerah gelar pemungutan suara susulan berpotensi bertambah, baca lengkapnya di sini 
seluruh logistik pemilu sudah disalurkan.
ketua kpu bengkulu utara, santoso, sp menerangkan jika penyaluran logistik selasa sore 13 februari 2024 sudah tuntas dan sudah berada di desa masing-masing.
sehingga rabu pagi 14 februari 2024 siap diberangkatkan ke masing-masing tps dan disiapkan untuk pemungutan suara.
“kita sudah menerima konfirmasi dari masing-masing panitia pemilihan kecamatan, semuanya logistik sudah berada di desa,” terangnya.
untuk penyaluran logistik ke desa lebong tandai, penyaluran yang dilakukan bukan hanya dengan pengawalan, namun juga dibantu oleh tni dan polri.
sebab penyaluran logistik menggunakan kendaraan khusus motor lori ekspres (molek).
ia menerangkan logistik pemilu sudah tiba di desa lebong tandai dengan menggunakan molek.
baca juga:103.832 surat suara rusak dimusnahkan, terbanyak dpd ri, ini rinciannya 
bahkan, karena ada kerusakan rel, selain menggunakan molek, logistik juga dibawa dengan menggunakan mobil.
dibantu masyarakat dan sudah tiba di desa lebong tandai dengan aman.
“saat ini logistik sudah tiba di masing-masing desa, termasuk lebong tandai yang memang menjadi pengawasan khusus kita karena jarak tempuh yang sulit,” terang santoso.
wilayah bengkulu utara termasuk kecamatan napal putih, pada selasa diguyur hujan deras.
namun santoso memastikan hal itu tidak berpengaruh lantaran sejak selasa logistik sudah tiba di desa lebong tandai.
namun jika hujan kembali turun beberapa hari ke depan, maka yang menjadi perhatian kpu adalah terkait dengan arus balik logistik dari desa lebong tandai yang kemungkinan tidak bisa lagi menggunakan mobil.
“namun saat ini kita fokus dalam kelanjutan tahapan yaitu pemungutan suara, nantinya dalam mobilisasi balik logistik akan menyesuaikan dengan cuaca,” katanya.
baca juga:seluruh kabupaten akan dipasang etle, ini tujuannya
tak hanya itu, penyaluran logistik untuk seluruh kecamatan di bengkulu utara juga sudah tuntas hingga ke desa-desa atau kelompok penyelenggara pemungutan suara (kpps).
“sehingga pagi ini kita yakini pelaksanaan pemungutan suara akan berjalan tepat waktu,” jelas santoso.
ia juga menerangkan akan memantau pelaksanaan pemungutan suara rabu 14 februari 2024, ini untuk memastikan apakah semua semua tps melaksanakan pemungutan suara tepat waktu.
termasuk apakah logistik yang berada di dalam masing-masing kotak suara sudah sesuai dengan kebutuhan masing-masing tps.
sementara itu kapolres bengkulu utara akbp. lambe patabang birana, s.ik, mh melalui kapolsek napal putih iptu. sugeng prayitno, sh menerangkan pengawalan ketat penyaluran logistik desa lebong tandai bersama tni berjalan sukses.
karena penyaluran menggunakan molek sehingga memang membutuhkan pengawalan ekstra.
“dalam penyaluran kita memastikan jika logistik tersebut tidak rusak dan saat ini kita pastikan dalam keadaan aman di kpps dan siap didistribusikan saat hari h pemungutan suara,” tegasnya.
dalam penyaluran menggunakan molek tersebut, polisi melakukan pendampingan ketat karena memang beberapa rel sudah rusak sehingga dikhawatirkan akan merusakan surat suara.
ini lantaran molek harus diangkat bersama sehingga bisa kembali berada di atas rel yang sebagian besar dari kayu.
“selain itu molek juga melintasi jalur yang memang di kiri dan kanannya jurang sehingga kita meningkatkan kewaspadaan sehingga logistik tidak rusak. alhamdulillah saat ini logistik sudah tiba dengan aman di wilayah desa masing-masing,” bebernya.(**)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Rabu 14 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan