Minim Penerangan, Lapangan Merdeka di Kaur Diduga jadi Sarang Mabuk-mabukan

RESAH: Masyarakat Kota Bintuhan dibuat resah dengan banyaknya anak muda yang diduga memanfaatkan taman untuk dijadikan tempat mabuk-mabukan. Salah satunya adalah di area taman Lapangan Merdeka Bintuhan. RUSMANAFRIZAL/RB.--

Padahal setelah didekati, mereka sedang menenggak minuman keras dan juga obat-obatan terlarang.

"Kita jadi resah, karena setelah mabuk mereka juga biasanya akan ribut. Membuat takut para pelanggan yang sedang makan," ujar Umar.

Apalagi sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadhan, Umar mengharapkan pihak Kepolisian serta Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kaur dapat menvari solusi agar taman yang seharusnya menjadi tempat bersantai keluarga tidak dijadikan tempat mabuk-mabukan.

"Tolong dengan pihak terkait, agar dicarikan solusinya. Supaya remaja yang mabuk-mabukan ini dapat jera," tukasnya.

Menanggapi hal ini, Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP H. Eko Budiman S.IK, M.IK, M.si, mengatakan sejak awal tahun 2024 tim terus melakukan Patroli serta razia gabungan bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kaur untuk menanggapi laporan dari warga.

BACA JUGA:Bencana Alam di Kaur Renggut 2 Nyawa, Ini Rincian Kejadiannya

BACA JUGA:Seleksi Calon Paskibraka Dibuka, Berikut Cara Daftarnya

Bahwa ada beberapa lokasi seperti taman dan pantai yang dijadikan tempat mabuk-mabukan oleh warga Kaur yang mayoritas masih remaja.

"Sejak awal tahun ini sudah sekitar 30 remaja yang terjaring razia dan semuanya telah diberikan pendamping oleh kita," kata Kapolres.

Dijelaskannya, penerangan di taman yang sudah banyak tidak berfungsi lagi menjadi salah satu alasan taman dijadikan tempat mabuk oleh para remaja tersebut. 

Ada beberapa lokasi yang setelah dilakukan patroli kerap dijadikan tempat mabuk-mabukan yakni, di Taman Merdeka Bintuhan, kemudian Taman Bhinneka dan juga kawasan Pantai Pengubaian.

"Lokasi ini sudah kita tandai, karena memang dari beberapa kali razia pasti kita temukan remaja yang sedang mabuk disana," terang Kapolres.

Kapolres mengungkapkan, dari razia yang dilakukan para remaja tidak hanya mengkonsumsi minuman beralkohol. Namun juga pil Samcodin, sebab didapati barang bukti bekas kulit pil Samcodin juga di lokasi.

"Selain minuman beralkohol, para remaja ini juga mengkonsumsi pil Samcodin," ungkapnya.

Atas kejadian ini, Kapolres mengimbau agar orang tua lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak yang sedang beranjak dewasa. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan