Rekayasa Nilai PDSS SMAN 5 Kota Bengkulu, Gubernur Dukung Diproses Hukum
Gubernur Bengkulu Prof. Dr. Rohidin Mersyah, MMA--jurnal bengkulu
BACA JUGA:6 Khasiat Bunga Kencana Ungu Bagi Kesehatan, Boleh Dicoba Buktikan Sendiri
Kita mau marah, mau gimana lagi sudah terjadi,” kata Erwan.
Ditegaskan Erwin, jika Kepala SMAN 5 Bengkulu, benar-benar ingin mencari siswa yang berprestasi.
Maka hal-hal seperti ini jangan pernah terjadi.
“Karena saya mendengar dari anak saya, tidak transparan (SMAN 5 Kota Bengkulu, red).
BACA JUGA:Seni Keindahan Aquascape, Berikut Cara Membuatnya.
Kalau tidak transparan jadi percuma anak-anak belajar, kalau bisa seperti ini,” tegasnya.
Untuk itu, dirinya meminta agar Gubernur Bengkulu, menindak tegas kepala sekolah dan pihak yang terlibat dalam kasus ini.
“Kalau tidak bermutu (Kepala Sekolah SMAN 5 Kota Bengkulu, red) lengserkan saja,” tutupnya.
Hingga berita ini diterbitkan, RB sudah beberapa kali mencoba untuk menghubung Kepala SMAN 5 Kota Bengkulu melalui WA, untuk mengkonfirmasi terkati desakan publik yang meminta agar dirinya dicopot sebagai Kepala SMAN 5 Kota Bengkulu.
BACA JUGA:Ini Jadwal Keberangkatan Calon Jamaah Haji Kabupaten Bengkulu Tengah
RB juga sudah meninggalkan pesan singkat di WhatsApp Kepala SMAN 5 Kota Bengkulu.
Namun belum direspon.
Diberitakan sebelumnya, nilai siswa-siswi SMAN 5 Kota Bengkulu diduga direkayasa saat pengisian PDSS tahun 2024.
Nilai sejumlah siswa-siswi sengaja didongkrak agar mendapat peringkat jauh lebih tinggi.