1 Kru KM Diah 04 Dinyatakan Hilang, Pencarian Ditutup, Kasi Operasi: Jika Ada Tanda-tanda, Bergerak Lagi

DOA: Tim gabungan pencarian korban tenggelam di perairan Pulau Baai Bengkulu resmi ditutup, nampak tim kembali dan berdoa setelahnya. FOTO: Humas Basarnas Bengkulu/RB--

KORANRB.ID – 7 hari berlangsung proses pencarian terhadap Ujang (55) warga Puri 6 Kelurahan Kandang Kecamatan Kampung Melayu, salah satu kru Kapal Motor (KM) Diah 04 yang diduga terjatuh saat memancing ikan di Perairan Bengkulu belum membuahkan hasil.

Kemarin, 18 Mei 2024 tim SAR gabungan beserta pihak keluarga memutuskan menutup proses pencarian Ujang.

“Dengan rembukan keluarga bersepakat untuk menutup pencarian,” jelas Kasi Operasi, Tri Wahyu Agung, S.Sos.

Setelah pencarian ditutup, saat ini keterangan Ujang dinyatakan hilang.

BACA JUGA:Tak Terima Kalah Berkelahi, Tersangka Aniaya Teman hingga Buta Permanen, Satu Bulan Buron

BACA JUGA:Dramatis, Satu Keluarga Sempat Terjebak Kebakaran di Jalan Semangka Pasar Panorama, Ini Kronologisnya

Operasi SAR terhadap Ujang akan dibuka kembali apabila ditemukan tanda- tanda keberadaannya

“Jika ada tanda-tanda terbaru maka kita akan bergerak lagi,” ungkap Wahyu.

Dalam perembukan antara keluarga dan tim SAR gabungan didapatlah tiga kesepakan.

Pelaksanaan operasi telah dilaksanakan secara maksimal, baik dari pehitungan rencana dan pelaksanaan serta pengerahan alut dan unsur.

BACA JUGA: Kerugian Negara Kasus Samisake Jilid II Masih Dihitung, Ini Penjelasannya

BACA JUGA:PH Kermin: Jika Ada Banding, Kapanpun Kami Siap

Operasi SAR telah dilaksanakan selama tujuh hari dengan hasil nihil dan dinilai tidak efektif lagi.

Operasi SAR disepakati untuk diusulkan ditutup serta dilanjutkan dengan pemantauan SAR gabungan  melakukan pencarian dengan menggunakan RBB  dengan luas area pencarian seluas 160 SNM.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan