KORANRB.ID - 1,6 juta guru di Indonesia dijanjikan pemerintah diberi tunjangan sertifikasi.
Dikatakan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (PAUD Dikdasmen) Kemendikbudristek Iwan Syahril, bahwa ada sekitar 1,6 juta guru belum mendapatkan tunjangan sertifikasi.
Mayoritas atau sekitar 80 persen merupakan guru swasta.
Wacana ini muncul agar bisa meningkatkan kesejahteraan guru melalui pemberian tunjangan sertifikasi guru untuk guru-guru swasta.
BACA JUGA:TPG Guru di Kota Bengkulu Belum Cair, Ini Penyebabnya
”Kami dalam RUU Sisdiknas sebelumnya mendorong sebuah usulan supaya 1,6 juta ini bisa segera terakselerasi tunjangan sertifikasi,” ungkap Iwan Syahril.
Termasuk, ada 300 ribu guru PAUD non formal untuk bisa dijadikan formal dan mendapat sertifikasi.
Pihaknya berjanji terus mendorong agar sertifikasi 1,6 juta guru ini bisa segera dibahas di DPR segera bisa disepakati.
Indonesia diterangkan Iwan Syahril, sejatinya mengalokasikan dana pendidikan sebesar 20 persen.
BACA JUGA:696 Guru Pencairan TPG Triwulan I Pekan Depan; 100 Lainnya Menyusul
BACA JUGA:TPG TW I di Bengkulu Tengah Cair Setelah Lebaran, Ini Penjelasannya
Namun untuk catatan, 11 persen dari dana tersebut langsung ditransfer ke pemerintah daerah.
Karena sistem tata kelolah pemerintah dan pendidikan itu menganut sistem desentralisasi.
”Bahkan besaran anggaran pendidikan Kemendikbud dan Kemenag lebih besar kemenag karena Kemenag masih terpusat,” jelasnya.