BENTENG, KORANRB.ID - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Bengkulu Tengah saat ini sudah memulai lelang perencanaan pekerjaan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik sekolah.
Kepala Dinas Dikbud Bengkulu Tengah, Drs. Tomi Marisi, M.Si menjelaskan, untuk perencanaanya saat ini sudah dilelang dan tayang di layanan secara pengadaan elektronim (LPSE).
Setelah proses perencanaan selesai, pihaknya akan langsung memproses lelang pekerjaan fisiknya.
“Bulan depan kita targetkan untuk pekerjaan fisiknya langsung di lelang juga. Setelah selesai semua, barulah pekerjaan fisik dimulai. Untuk pekerjaan DAK fisik tahun ini kita serahkan semuanya kepada pihak ketiga,” ujarnya.
BACA JUGA:Selamat! Ini Daftar Nama PPK Kabupaten Kaur Terpilih, Catat Tanggal Pelantikannya
Dengan sisa waktu yang ada Tomi menegaskan jika pekerjaan DAK fisik sekolah pada tahun ini akan selesai tepat waktu atau sebeum tahun ini habis.
Pihaknya juga akan selektif dalam memilih pihak ketiga yang mengerjakan DAK fisik ini.
“Dengan sisa waktu yang ada, kita sudah menghitung jika pekerjaan DAK fisik ini akan selesai tepat waktu atau sebelum tahun 2024 ini habis. Semoga dalam proses pekerjaannya nanti tak ada kendala ataupun hambatan yang terjadi,” tegasnya.
Untuk besaran DAK fisik sekolah yang diterima pada tahun ini kembali mengalami penurunan.
Sebab ditahun 2023 ini anggaran DAK fisik sekolah yang didapatkan Dinas Dikbud Bengkulu Tengah sebesar Rp 8,6 milliar.
Sedangkan ditahun ini hanya Rp 5,4 miliar, berarti ada pengurangan sebesar Rp 3,2 miliar.
“Anggaran DAK fisik sebesar Rp 5,4 miliar tersebut dibagi ketiga sub bidang yang ada di Disdikbud. Pertama untuk PAUD sebesar Rp 268 juta, untuk SD sebesar Rp 2,7 miliar dan untuk SMP sebesar Rp 2,5 miliar,” pungkasnya.
Berdasarkan data yang diterima RB, untuk bidang PAUD, sekolah yang mendapatkan alokasi DAK fisik adalah TK Negeri Sayang Bunda sebesar dan TK Dharma Wanita sebesar.
Anggaran yang didapatkan TK Negeri Sayang Bunda untuk membangun ruang guru dan ruang kepala sekolah beserta perlengkapannya.