”Untuk tahun 2023 lalu sudah di transfer ke rekening dua lembaga penyelenggara Pemilu tersebut. Sedangkan untuk tahun ini kita menunggu, baik itu NPHD nya dan usulan dari OPD terakit agar dapat diproses,”katanya.
Selain itu Eva juga menjelaskan, untuk dana hibah yang digunakan penyelenggara Pemilu ini, tidak langsung disampaikan laporan penggunaan anggaran baru bisa mengajukan kembali. Dimana untuk laporan dalam penggunaan dana hibah itu nantinya tersendiri. Begitu juga proses auditnya pun juga akan dilakukan tersendiri.
“Nanti setelah selesai PemiluKada. Pasti dilaporkan, termasuk apakah nantinya anggaran yang dihibahkan itu habis atau ada silfa. Maka dari itu berkaitan dengan anggaran yang sudah dicairkan sebelumnya kami belum bisa mengetahui habis terpakai atau tidak,”tandasnya.
Berkaitan dengan penggunaan anggaran dan progres pencairan tahap berikutnnya yang dilakukan KPU Mukomuko, Komisioner KPU Endang masih belum bisa ditemui dan dihubungi saat ingin dilakukan konfirmasi. (pir)