PINANG RAYA, KORANRB.ID – M Arjun Firmansyah Luki (21) warga Desa Air Sebayur Kecamatan Pinang Raya Bengkulu Utara diketahui tenggelam sekitar pukul 20.00 WIB malam ini.
Korban tenggelam di danau bekas galian galian tambang batu bara di Desa Air Sebayur.
Hingga berita ini diturunkan, tim masyarakat dibantu TNI dan Polri serta tim pencari masih melakukan pencarian di lokasi.
Kejadian ini berawal saat korban memancing di kawasan danau bekas galian tambang tersebut.
BACA JUGA:Produsen PC-Laptop Genjot Produksi TKDN, Sasar Segmen Ini
Namun karena cuaca hujan, air danau terus meninggi sehingga mereka harus pulang dengan menyeberang danau yang tengah banjir.
Saat itu korban bersama tiga orang temannya berangkat memancing dan hendak pulang.
Saat itu korban berniat menyeberang dari sungai tersebut dan beberapa rekan korban sudah menyampaikan jika mereka akan menyeberang secara bergantian dengan menggunakan bambu.
Namun rupanya korban tidak sabar menyeberang hingga memaksa untuk ikut berenang.
Naas saat itu korban tiba-tiba terseret arus, bahkan rekan korban yang berusaha menjangkau tubuh korban dengan memberikan bambu juga tidak bisa membantu korban.
BACA JUGA:Pemerintah Revisi Lagi Aturan Barang Impor, Berikut Dua Pertimbangannya
Tubuh korban dengan cepat tenggelam dalam arus danau tersebut.
Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Lambe Patabang Birana, S.IK, MH melalui Kapolsek Ketahun Iptu. Freddy Simaremare, SH menerangkan jika polisi sudah ada di tempat ekjadian perkara dan bergabung dengan masyarakat.
Polisi bersama TNI dan tim pencari juga mulai melakukan pencarian.
Namun karena pencahayaan yang terbatas dan kondisi danau yang bisa membahayakan pencari, polisi melakukan pencairan di sekitar danau dan beberapa titik yang mungkin menjadi lokasi tubuh korban.