Awal mula maraknya penyalahgunaan narkoba di Indonesia dapat ditelusuri ke sejumlah faktor, termasuk faktor sosial, ekonomi, politik, dan budaya.
1. Faktor Sosial.
Ketidakstabilan sosial, ketidaksetaraan, dan tingginya angka kemiskinan di Indonesia juga menjadi salah satu faktor yang dapat mempercepat penyalahgunaan narkoba.
Orang yang terpinggirkan sosial ekonomi seringkali mencari pelarian dari realitas yang sulit melalui penggunaan narkoba.
2. Faktor Ekonomi.
Keterbatasan kesempatan mendapatkan ekonomi yang layak bagi sebagian besar penduduk.
BACA JUGA:Perhatikan! Makanan-makanan Ini Mengandung Lemak Jahat
Mulai dari minimnya lapangan kerja, tingginya angka pengangguran dan tidak stabilnya seluruh harga kebutuhan pokok.
Sehingga mendorong sebagian besar orang masuk ke dalam perdagangan narkoba sebagai sumber penghasilan yang menarik.
3. Faktor Politik.
Kelonggaran dalam penegakan hukum, korupsi, dan adanya sistem yang dapat memfasilitasi peredaran narkoba.
Kelemahan dalam pemberantasan peredaran narkoba dari beberapa kasus di Indonesia juga terjadi akibat keterlibatan oknum-oknum dalam aparat keamanan atau politik.
BACA JUGA:Ini Jadwal Bagi Rapor dan Libur Akhir Semester Tahun Ajaran 2023/2024
Maka dari itu APH dalam memberantas narkoba harus berfikir keras bagaimana informasi agar tidak bocor dan pelaku dapat ditangkap.
4. Faktor Budaya.
Adanya budaya konsumsi narkoba yang berkembang, terutama di kalangan pemuda, dari pelajar, mahasiswa dan pemuda putus sekolah.