Hingga kemudian, terungkap di dalam kantong kresek berisi sesosok bayi laki-laki dalam kondisi masih bernyawa.
Melihat fenomena tersebut, kuat dugaan pelaku memang sengaja ingin membuang bayinya di areal halaman RSUD Curup.
Harapannya jelas, agar sang anak tetap hidup dan dirawat oleh RSUD atapun staf/karyawan hingga pengunjung yang kebetulan tengah berada di RSUD Curup.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Bayi Dibuang Dalam Kantong Kresek Kondisinya Sehat
Lebih lanjut, kasus dugaan pembuangan bayi di Kabupaten Kepahiang, cukup menarik perhatian.
Dalam 2 bulan terakhir, sudah terjadi 2 kasus dugaan pembuangan bayi oleh ibunya.
Hingga berita ini diupdate, dari kedua kasus penemuan bayi di Kabupaten Kepahiang ini belum berhasil mengungkap siapa sosok ibu yang diduga telah begitu tega membuang darah dagingnya sendiri.
Awal April 2024 lalu, publik telah dikejutkan terlebih dahulu oleh penemuan sesosok bayi perempuan yang diduga telah dibuang ibunya di sebuah pondok areal persawahan Kelurahan Padang Lekat Kecamatan Kepahiang.
Tak ayal bayi jadi rebutan masyarakat, yang ingin mengadopsinya.
Hingga kemudian, bayi tersebut telah diadopsi oleh salah satu warga Kabupaten Kepahiang atas persetujuan Dinas Sosial Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Bayi Laki-laki Dibuang di Parkiran RSUD Rejang Lebong
"Bayi tersebut dibuang oleh OTK yang tidak bisa bertanggung jawab. Kehadiran bayi itu di RSUD dengan harapan agar bayi tersebut dapat diadopsi oleh orang lain. Dimungkinkan OTK yang membuang bayi tersebut merupakan orang dari luar wilayah, bukan dari pasien RSUD Rejang lebong," jelas Kapolsek. (*)