KORANRB.ID - Komoditas pisang dari Pulau Enggano Bengkulu Utara dilirik Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Provinsi Bengkulu.
Potensi komoditas pisang ini mulai disadari setelah kunjungan DTPHP Provinsi Bengkulu ke Pulau Enggano beberapa waktu lalu.
Kepala DTPHP Provinsi Bengkulu, M. Rizon mengatakan, setelah melihat langsung besarnya potensi pisang yang berada di Pulau Enggano, akan ditindaklanjuti dengan meningkatkan potensi pisang di Provinsi Bengkulu.
"Kita melihat potensi besar dari pisang yang ada di Enggano, nantinya kita akan coba terapkan di daerah Bengkulu lainnya," sampai M. Rizon, Sabtu, 25 Mei 2024.
Menurut M. Rizon tentu dalam mencapai tujuan tersebut, pihaknya akan mengambil beberapa langkah penting.
BACA JUGA:Disnakkeswan: Kebutuhan Hewan Kurban untuk Iduladha di Bengkulu Capai 15.246 Ekor
Dalam mempersiapkan agar potensi dari perkebunan pisang menjadi berhasil atau besar di daerah lain selain Enggano.
Seperti, kualitas bibit, cara perawatan, lahan yang akan ditanami pisang. Apakah memiliki kontur tanah yang khusus, hingga ketersediaan pupuk nantinya.
Hal tersebut, dianggap M. Rizon sangat penting untuk mengetahui indeks keberhasilan dari perkebunan pisang di luar Enggano nantinya.
"Tentu kita akan menyiapkan langkah, untuk memanfaatkan potensi pisang ini. Sehingga nantinya dapat berhasil," ujar M. Rizon.
BACA JUGA:HET Naik Rp13.100 Per Kg, Antisipasi Beras SPHP Melonjak Lebih Tinggi di Bengkulu
Saat dikonfirmasi hasil perkebunan pisang di Enggano, M. Rizon mengatakan, bahwa dirinya saat ini lupa.
Lantaran seluruh data dari hasil perkebunan pisang Enggano berada di kantor di Kota Bengkulu.