1. PT Inmas Abadi (Batu Bara) 4.051,69 Hektar
2. PT Kaltim Global (Batu Bara) 921 Hektar
3. PT Bengcoolen Minning (Batu Bara) 1.543 Hektar
4. PT Firman Ketahun (Batu Bara) 959 Hektar
5. PT Indonesia Riau Sri Avantika (Batu Bara) 823,9 Hektar
6. PT INJATAMA (Batu Bara) 6.000 Hektar
7. PT Cakra Dinamika Energi (Batu Bara) 2.000 Hektar
8. PT Cerano Energi Selaras (Batu Bara) 2.238 Hektar
9. PT Mitra Pajajaran Prima (Batu Bara) 2.000 Hektar
BACA JUGA:Dua Kecamatan di Lebong Masih Berstatus Blank Spot, Ini yang Dilakukan Diskominfo-SP
10. PT Skord Mining (Batu Bara) 1.903 Hektar
11. PT Sato Mining (Batu Bara) 1.748 Hektar
12. PT Putra Maga Nanditama (Batu Bara) 2.000 Hektar
Itulah diantara perusahaan-perusahaan di Bengkulu Utara yang setiap hari melakukan penambangan dan menghasilkan batu bara.
Selain serapan tenaga kerja dan perputaran ekonomi, daerah Provinsi, Kabupaten Penghasil dan Kabupaten tetangga juga mendapatkan masukan.
Pemerintah pusat mengucurkan Dana Bagi Hasil atau DBH Pertambangan dari sektor Ekspor maupun penghasil batu bara tersebut.